Ketua DPRD Seruyan Imbau Masyarakat Hindari Isu SARA di Pilkada 2024

BALANGANEWS, SERUYAN – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Ketua DPRD Seruyan, Zuli Eko Prasetyo, mengimbau masyarakat untuk tidak menggunakan isu Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan (SARA) dalam kampanye politik.

Dia menegaskan bahwa politik yang mencampurkan isu SARA berpotensi memecah belah masyarakat dan melanggar undang-undang.

“Kami dari lembaga DPRD mengimbau kepada masyarakat agar tidak menggunakan isu SARA pada kampanye Pilkada kali ini. Silakan berpolitik karena semua masyarakat itu punya hak politik, tapi jangan sampai kita berbau SARA,” ujar Eko, Kamis (8/8/2024).

Eko menjelaskan bahwa isu SARA dalam politik dapat memicu konflik sosial yang merugikan banyak pihak. Selain itu, tindakan ini juga diatur tegas dalam hukum dengan ancaman pidana bagi pelakunya.

Ia mengajak seluruh lapisan masyarakat Seruyan untuk menjaga persatuan dan kondusivitas selama masa Pilkada berlangsung. Menurutnya, perbedaan pilihan adalah hal yang wajar dalam demokrasi, tetapi kebersamaan dan kerukunan tetap harus dijaga.

“Kami berharap tetap terjaga kondusifitas di daerah masing-masing. Pilihan boleh beda, karena itu hak politik, tetapi kebersamaan tetap harus dijaga,” tutupnya.

Eko berharap pesta demokrasi lima tahunan ini dapat berjalan dengan damai, tanpa adanya provokasi atau tindakan yang memicu perpecahan di tengah masyarakat Bumi Gawi Hatantiring.

Dengan demikian, Pilkada 2024 dapat menjadi momentum untuk mempererat persatuan sekaligus memilih pemimpin yang terbaik bagi daerah. (asp)