BALANGANEWS, BUNTOK – Para Camat dan Pemerintah Desa (Pemdes) diminta lebih proaktif untuk menurunkan tingkat prevalensi stunting di wilayah Barsel.
Asisten I Setda Barsel Yoga P. Utomo mengatakan, dengan intervensi yang terkoordinasi dengan baik dari tingkat kecamatan hingga desa, khususnya di lokus stunting akan memberikan dampak yang signifikan.
“Kegiatan rembuk stunting perlu secara intensif dilakukan, untuk meningkatkan aksi di lapangan. Hal ini harus jadi perhatian oleh pemerintah desa dan kecamatan yang jadi lokus stunting,” katanya, Rabu (6/3/2024).
Ditambahkan, hendaknya peran multi sektor harus di koordinasikan melaluI kelembagaan Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) yang ada di tingkat kabupaten, kecamatan dan desa.
“Dalam menurunkan stunting pemerintah daerah sebagai koordinator perlu dukungan dari seluruh pihak baik lembaga non pemerintah serta seluruh masyarakat,” tambahnya.
Dengan aksi lapangan melalui layanan tepat sasaran yang dilakukan oleh Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) kabupaten Barsel saat ini.
“Harapan kita bisa segera mampu membuahkan hasil sesuai target Pemerintah Pusat dan target dari Pemerintah Provinsi Kalteng,” pungkasnya.(lam)
