BALANGANEWS, BUNTOK – Asisten I Setda Barito Selatan (Barsel), Yoga P Utomo melalui pers rilisnya, menyebutkan, gerakan pasar dan pangan murah salah satu upaya menekan inflasi dan stabilitas harga bahan pokok menjelang awal Ramadhan 1445 H.
Dia mengatakan, gerakan pasar dan pangan murah yang dilaksanakan merupakan program Pemkab Barsel dalam menyambut hari besar keagamaan.
“Tujuannya untuk stabilisasi harga pangan, agar harga komoditi strategis terutama bahan pokok yang cenderung ada kenaikan dapat diperoleh masyarakat dengan harga lebih murah atau terjangkau,” katanya, Selasa (12/3/2024).
Ia menyampaikan moment pelaksanaan pasar murah dan gerakan pangan murah ini diharapkan menjadi sarana bagi seluruh lapisan masyarakat untuk memperoleh kebutuhan bahan pokok sehari-hari dengan harga lebih ekonomis atau lebih murah dari harga pasar.
“Untuk itu, lanjut dia, bagi masyarakat diharapkan dapat memanfaatkan kegiatan ini sebaik-baiknya,” ucapnya.
Ia menyebutkan kegiatan pasar murah dan gerakan pangan murah juga untuk pengendalian inflasi dan stabilitas harga dengan menyediakan 4 komoditi.
Yakni, beras 5 kg, gula pasir 1 kg, minyak goreng 1 liter, tepung terigu 1 kg dalam satu paket dan masyarakat dapat membeli atau menebus dengan harga Rp. 50.000.
“Adapun paket yang telah kita siapkan kurang lebih 200,” kata dia.
Sementara untuk kegiatan gerakan pangan murah juga disediakan bahan pokok untuk dijual ke masyarakat sebanyak 1.000 liter minyak goreng, 1.000 kg gula pasir, 10.000 butir telur ayam, sarden 500 kaleng, beras SPHP 1.000 kg dan beras bersubsidi 1.000 kg.
“Semoga dengan diadakannya kegiatan ini dapat menjangkau ke masyarakat yang membutuhkan dan dapat menstabilkan harga bahan pokok,” pungkasnya. (lam)
