BALANGANEWS, BUNTOK – Sejumlah siswa dan siswi Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Buntok mengikuti pelatihan jurnalistik untuk generasi Z yang diselenggarakan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Barito Selatan (Barsel), Rabu (20/11/2024).
Ketua PWI Barsel Julius M Sinaga mengatakan, Kegiatan Jurnalistik ini dimaksudkan untuk memberikan pemahaman kepada para siswa tentang dunia jurnalistik.
“Kegiatan Jurnalistik ini memberikan banyak manfaat terkait pemahaman untuk membentengi diri dari informasi-informasi yang menyimpang atau menyesatkan yang berkembang dalam kehidupan masyarakat,” katanya.
Menurutnya, siswa bisa menjadi agen untuk informasi positif, terlebih bagi informasi yang lahir dari pemerintah secara resmi, sehingga agen penyampai informasi dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
“Dunia jurnalistik merupakan profesi yang memiliki unsur strategis, menguntungkan dan menjadikan masa depan yang cerah karena selama ini paradigma pers atau wartawan dianggap negatif dan tidak menjanjikan masa depan,” ujarnya.
Dalam pelatihan Jurnalistik ini sebagai wahana pengembangan minat dan bakat siswa di bidang kepenulisan dan kejurnalistikan, serta sebagai dasar untuk siswa dalam menggunakan media sosial.
“Sampaikan informasi yang positif, bukan informasi negatif, apalagi menyesatkan, pelatihan Jurnal ini bertujuan membuka wawasan baru untuk bermedia, terutama pemahaman tentang menggunakan media sosial yang aman dan benar,” jelasnya.
Kegiatan pelatihan Jurnalistik ini untuk memberi edukasi dalam membentuk karakter para siswa agar bisa menjadi agen penyampai informasi positif dan konstruktif.
Selain itu, para siswa juga mendapat materi tentang penulisan berita dibawakan materi yang disampaikan, meliputi pengetahuan umum jurnalistik, prinsip jurnalistik, teknik dan dasar-dasar menulis berita, dan jenis-jenis berita.
Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris PWI Barsel H. Laily memberikan beberapa pemahaman dan kegiatan pelatihan jurnalistik menjadi salah satu wadah bagi siswa untuk menambah ilmu pengetahuan tentang dunia tulis menulis, juga sebagai pemicu menjadi jurnalis yang luar biasa di masa mendatang.
“Melalui kegiatan pelatihan Jurnalistik ini diharapkan bisa meningkatkan kemampuan literasi kepada para siswa dengan menyerap ilmu jurnalistik yang didapat setelah mengikuti kegiatan ini dan bisa diimplementasikan pada kehidupan sehari-hari dalam bermedia sosial,” harapnya.
Kemudian, salah satu wartawan senior PWI Barsel H. Bayu Ilmiawan memberikan beberapa materi dalam dasar dasar penulisan berita kepada para siswa siswi MAN Buntok.
“Tentang unsur penting sebuah berita yang meliputi 5W dan 1H. Setelah dikenalkan dengan tugas wartawan dan proses pembuatan berita,” pungkasnya. (lam)