BALANGANEWS, TAMIANG LAYANG – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Barito Timur Provinsi Kalimantan Tengah sedini mungkin menggelar sosialisasi terkait kegiatan penyusunan anggaran dan laporan keuangan Bantuan Operasional Sekolah Pendidikan (BOSP) pada pendidikan anak usia dini dan pendidikan kesetaraan.
“Kegiatan yang dilaksanakan ini bertujuan agar Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) dan lembaga Paud se-Kabupaten Barito Timur yang menggunakan dana BOP ini nantinya sesuai dengan peruntukannya,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Barito Timur, Sabai melalui Kabid PNFI, Reni Sugiarti di Tamiang Layang, Kamis (23/2/2023).
Ia mengatakan, secara umum tentu tujuan kita lakukan kegiatan sosialisasi Permendikbudrestik Nomor 63 tahun 2022 ini agar mereka para peserta bisa memahami dan mengerti, sehingga penggunaan anggaran sesuai juknis, transparan, akuntabel, fleksibel dan dapat dipertanggungjawabkan.
Ditambahkan dia, mengingat pentingnya kegiatan ini kami berharap kepada para peserta agar fokus dalam mendengarkan paparan-paparan yang disampaikan oleh narasumber, sehingga apa yang disampaikan bisa ditangkap dan diimplementasikan.
Dikatakan dia, untuk peserta yang diundang adalah para Kepala TK, kepala kelompok bermain, kepala taman penitipan anak dan PKBM se-Kabupaten Barito Timur, yang nantinya sebagai penerima dan pengelolaan dana BOSP itu.
Pada kesempatan itu, Kepala Dinas, katanya, sangat berharap semoga dengan adanya kegiatan ini para peserta bisa mempertahankan pengelolaan dana pendidikan dengan baik seperti tahun tahun yang lalu. (yus)
