BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) mendapatkan target investasi untuk tahun 2025 dan 2026 menjadi Rp25,93 triliun.
Angka ini meningkat 37 persen dibandingkan target tahun 2024 sebesar Rp18,96 triliun.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Kalteng, Sutoyo, melalui Sekretaris Dinas, Sukarno, saat mengikuti Rapat Koordinasi Teknis Perencanaan Pembangunan Daerah (Rakortek) Tahun 2025 di Aula PPID DPMPTSP Kalteng, Selasa (25/2/2025).
“Target realisasi investasi Kalteng tahun 2025 dan tahun 2026 mengalami kenaikan menjadi Rp25,93 T, dibandingkan tahun 2024 sebesar Rp18,96 T atau kenaikannya sebesar 37 persen,” ujar Sukarno.
Ia menjelaskan, Rakortek bertujuan menyelaraskan perencanaan pembangunan nasional dan daerah, termasuk antar daerah.
Rakortek juga memastikan sinkronisasi program, kegiatan, proyek, target, lokasi, dan anggaran antara pemerintah pusat, provinsi, serta kabupaten/kota di berbagai bidang pemerintahan.
Terpisah, Kepala DPMPTSP Kalteng, Sutoyo, menyatakan optimisme dalam mencapai target yang telah ditetapkan pemerintah pusat.
Ia menegaskan komitmen pihaknya untuk mengoptimalkan sumber daya dan mendorong inovasi strategis guna meningkatkan investasi.
“Berdasarkan data tahun 2024, capaian realisasi Prov. Kalteng sebesar Rp21,52 T dari target Rp18,96 T atau capaian realisasi sebesar 113,48 persen, sehingga kami optimis mampu kembali mencapai hasil yang terbaik untuk tahun 2025 dan tahun 2026,” tegas Sutoyo.
Dengan pencapaian positif di tahun 2024, Pemprov Kalteng yakin dapat terus meningkatkan daya tarik investasi dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah di masa mendatang. (asp)