BALANGANEWS, KUALA KURUN – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Gumas melakukan rakor pokjanal posyandu tingkat kabupaten tahun 2024. Pokjanal posyandu menjadi wadah koordinasi pengelola program pembinaan dan pengembangan posyandu, dari unsur pemerintah dan melibatkan peran masyarakat.
“Pelaksanaan rakor ini untuk perkuat koordinasi antar anggota pokjanal posyandu baik itu dari tingkat kabupaten, kecamatan sampai desa/kelurahan dalam pembinaan dan pengembangan posyandu,” ujar Sekda Gumas Richard, Selasa (10/9/2024).
Salah satu tupoksi pokjanal posyandu adalah menyiapkan data dan informasi tentang keadaan atau perkembangan kegiatan yang berkaitan pengelolaan posyandu dan menindaklanjuti sesuai permasalahan yang ada. Hal ini menjadi bagian yang penting dalam menguatkan kelembagaan posyandu.
“Kami ingin seluruh pokjanal dan pokja bersungguh-sungguh menjalankan tugas dan fungsi, dalam mengoptimalkan kinerja dan mengembangkan program posyandu, agar nanti pelayanan kesehatan dan sosial dasar masyarakat di tingkatan paling bawah dapat terpenuhi,” jelasnya.
Dengan rakor pokjanal posyandu ini, maka segala permasalahan dan kendala kabupaten, kecamatan maupun tingkat desa dan kelurahan terpecahkan bersama, sehingga posyandu lebih meningkatkan fungsi dan kinerja serta perangkat daerah terkait mampu mensinergikan program dan kegiatan, dalam mendukung tugas dan fungsi tim pokjanal posyandu kabupaten.
“Untuk itu, pentingnya kolaborasi lintas sektor dan pengembangan kapasitas kader posyandu melalui kegiatan pelatihan rutin, pemberian penghargaan, serta dukungan manajemen yang baik,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala DPMD Kabupaten Gumas Yulius mengatakan, rakor pokjanal posyandu tingkat kabupaten tahun 2024 bertujuan meningkatkan dan memperkuat koordinasi upaya pembinaan posyandu antara pokja operasional posyandu, dalam kaitannya dengan pembinaan dan pengembangan posyandu.
“Rakor ini juga meningkatkan kualitas manajemen pokjanal posyandu, menyamakan persepsi antara anggota dalam kelembagaan pokjanal posyandu, dan meningkatkan kepedulian perangkat daerah terkait untuk menyikapi permasalahan pembinaan dan pengembangan posyandu,” terangnya.
Dia menambahkan, rakor diikuti ratusan peserta yang terdiri dari tim pokjanal posyandu kabupaten, serta seluruh kades dan lurah. Untuk narasumber yakni Sekda, Pj Ketua TP-PKK, Kepala DPMD, Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan, serta Kepala Badan Pembangunan dan Pengembangan, Riset dan Inovasi Daerah. (ahs)