BALANGANEWS, KUALA KURUN – Dalam rangka meningkatkan inovasi, kreativitas dan daya saing daerah sebagai upaya untuk meningkatkan kinerja penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan yang terintegrasi dan berkesinambungan, Pemerintah Kabupaten Gunung Mas mengadakan acara Penilaian Lomba Inovasi Perangkat Daerah bertempat di Aula Bappedalitbang, Selasa (20/4/2021) pagi.
Sebagai Tim Penilai Lomba Inovasi Perangkat Daerah dari Provinsi Kalimantan Tengah Dirgahayu Narasumber Profesional, Jadiaman Parhusip Narasumber Profesional, Stepanus Narasumber Profesional, dari Pemerintah Kabupaten Gunung Mas Jepin Narasumber/Pembahas, Gustine Sinta, Narasumber/Pembahas.
“Berdasarkan ketentuan pasal 11 ayat (1) Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2017, Inisiatif Inovasi Daerah yang berasal dari Perangkat Daerah disampaikan kepada Perangkat Daerah yang membidangi Penelitian dan Pengembangan disertai dengan Proposal Inovasi Daerah untuk dievaluasi, sehingga untuk efektivitas kerja evaluasi terhadap Inovasi Perangkat Daerah perlu dibentuk panitia lomba Inovasi Perangkat Daerah,” ucap Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penelitian Pembangunan (Bappedalitbang) Kabupaten Gumas Yantrio Aulia, Selasa(20/4/2021).
Lomba Inovasi Perangkat Daerah dilaksanakan pada tanggal 1 Maret 2021 s/d 30 April 2021 untuk inovasi yang dilombakan, meliputi tata kelola pemerintahan daerah, pelayanan publik, inovasi bentuk lainnya dan inovasi bisa berupa refleksi dari tempat lain, namun sudah dimodifikasi. Peserta yang diundang untuk mengikuti lomba inovasi Perangkat Daerah Kabupaten Gunung Mas Tahun 2021 adalah seluruh Perangkat Daerah di lingkungan Pemkab Gumas berjumlah 30 (tiga puluh) Perangkat Daerah, namun Perangkat Daerah yang ikut 13 (tiga belas) Perangkat Daerah dan Perangkat Daerah yang tidak mengikuti Lomba Inovasi Daerah berjumlah 17 (tujuh belas) Perangkat Daerah.
Lanjut dia, terlaksananya Lomba Inovasi Perangkat Daerah Tahun 2021 yang sudah sampai pada tahap penilaian, maka diharapkan dapat memotivasi seluruh Perangkat Daerah semakin berinovasi dengan kreatif.
Kedepannya di Tahun 2022, peserta yang berprestasi dalam Lomba Inovasi Perangkat Daerah semakin bertambah sehingga Kabupaten Gunung Mas mempersiapkan diri sebagai Kabupaten yang memiliki Inovasi-inovasi kreatif dapat mencapai predikat Kabupaten yang inovatif.
“Penilai Lomba Inovasi, kesesuaian proposal dengan nilai bobot 10%,” pungkasnya. (Diskominfosantikgumas)
