BALANGANEWS, KUALA KAPUAS – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Kuala Kapuas kembali menghadirkan pembinaan kepribadian melalui kegiatan keagamaan dengan menyelenggarakan Pasraman bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) beragama Hindu. Kegiatan ini menjadi wujud komitmen Rutan Kapuas dalam memberikan hak beribadah sekaligus pembinaan mental dan spiritual bagi seluruh WBP tanpa terkecuali.
Pelaksanaan Pasraman dipandu langsung oleh pembimbing umat Hindu setempat, yang memberikan pengajaran mengenai ajaran suci Veda, etika agama Hindu, hingga praktik pembacaan mantra dan doa. Dalam suasana yang khidmat, para WBP mengikuti rangkaian kegiatan dengan antusias sebagai bentuk upaya memperbaiki diri selama menjalani masa pembinaan di Rutan.
Kepala Rutan Kapuas, Bapak Daniel Kristianto, menyampaikan bahwa kegiatan Pasraman ini tidak hanya bertujuan memperdalam pemahaman keagamaan, tetapi juga membentuk karakter dan moral WBP agar lebih baik. Menurutnya, pembinaan spiritual seperti ini menjadi salah satu pilar penting dalam proses reintegrasi sosial WBP ketika kembali ke masyarakat.
Selain memberikan penguatan pemahaman ajaran agama, Pasraman juga diisi dengan dialog keagamaan, pembacaan sloka, serta sesi pembinaan moral untuk menanamkan nilai kebaikan, kejujuran, dan kedisiplinan. Para peserta mendapatkan ruang untuk bertanya dan berdiskusi, sehingga kegiatan berlangsung interaktif dan penuh makna.
Melalui pelaksanaan Pasraman ini, Rutan Kapuas berharap WBP beragama Hindu dapat semakin memperkuat mental, menata diri, dan menjalani kehidupan sehari-hari dengan lebih positif. Pembinaan keagamaan seperti ini akan terus dilakukan secara berkelanjutan sebagai bagian dari komitmen pemasyarakatan dalam mewujudkan WBP yang lebih berkarakter dan siap kembali ke masyarakat.(put)










