BALANGANEWS, KASONGAN – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Katingan, Realita berharap kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan untuk memaksimalkan pengembangan dan perawatan taman di ibukota Kabupaten Katingan. “Salah satunya Taman Hijau di samping kiri pintu gerbang kantor Bupati Katingan jalan Tjilik Riwut KM 2,5 Kasongan,” kata Realita kepada media, Rabu siang (13/11).
Karena, keadaan taman tersebut selama satu tahun ini menurutnya tidak seperti pada awal dibangun beberapa tahun yang yang lalu. Bukannya malah meningkat, tapi kian tahun semakin kurang enak dipandang mata. “Kalau beberapa tahun yang lalu terlihat asri dan terang benderang, tapi sekarang kian meredup,” kata Realita.
Bahkan, para kuliner di sekitar taman tersebut, pada awalnya padat, sekarang kian hari semakin menghilang. Bahkan pada malam hari lampu-lampu yang dulunya terang dengan semarak, kini juga meredup. Entah apa penyebabnya. Dan, ada pula beberapa pedagang minuman, makanan dan angkringan menjual dagangannya ke depan. Apakah awalnya mereka berjualan di dalam taman tersebut, lalu pindah ke bagian depan, dengan alasan sudah banyak pedagang yang meninggalkan tempat dagangannya di dalam taman tersebut, wallahualam.
Sehubungan dengan itu legislator Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini berharap kepada dinas terkait sebaiknya melakukan penataan kembali taman tersebut. “Karena, jika dibiarkan berlama-lama, khawatirnya taman tersebut akan semakin kumuh lantaran kurang maksimal perawatan dan pemeliharaannya,” ujarnya
Sangat disayangkan, taman yang sengaja dibangun oleh Pemkab Katingan dengan menggunakan dana APBD Kabupaten Katingan itu kurang maksimal pemeliharaannya. Apalagi, di sekitar taman tersebut tumbuh dan berkembang pepohonan alami, yang jika dipelihara secara bersungguh-sungguh menurutnya, dapat menjaga keseimbangan ekologis, dengan menjaga keanekaragaman hayati. “Yang sangat berperan sebagai filter udara kota Kasongan dari berbagai gas pencemar serta sebagai pengatur iklim mikro,” terang wakil rakyat dari dapil Katingan II yang meliputi wilayah Kecamatan Tasik Payawan, Kamipang, Mendawai dan Katingan Kuala ini.
Selain itu, lanjutnya, keberadaan taman tersebut, juga sangat penting. Karena dapat pula berperan sebagai sarana pengembang budaya kota Kasongan Sebagai Kota Hijau, yang sekaligus pula dapat dijadikan tempat rekreasi dan melepas lelah. “Jika dikelola secara maksimal, bukan saja dapat menambah penghasilan masyarakat, melainkan dapat juga meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD),” pungkasnya. (abu)