BALANGANEWS, KASONGAN – Akibat air banjir sudah memasuki ruangan IGD dan sejumlah kamar pasien, sehingga pelayanan pasien dialihkan ke Hotel Katingan, Selasa (7/9/2021).
Bupati Katingan Sakariyas saat dikonfirmasi di sela-sela pengecekan kondisi RSUD Mas Amsyar saat dikonfirmasi, kepada sejumlah media membenarkan hal tersebut.
Setelah menyaksikan kondisi RSUD Mas Amsyar, Bupati Sakariyas mengaku prihatin. Pasalnya, selama ini, RSUD yang merupakan kebanggaan masyarakat Katingan ini tidak pernah kebanjiran, kecuali hanya sampai di halamannya saja.
Sehubungan dengan itulah orang nomor satu di bumi Penyang Hinje Simpei ini mengingatkan kepada direktur RSUD Mas Amsyar beserta staf dan tenaga kesehatannya agar memperhatikan kabel listrik.
“Jangan sampai terendam, yang akan membahayakan kita serta pasien,” ingatnya.
Di tempat yang sama, direktur RSUD setempat, dr. Agnes Nissa Paulina saat dikonfirmasi, mengatakan bahwa saat ini jumlah pasien di RSUD Mas Amsyar yang rawat inap sekitar sembilan orang.
“Tiga orang sudah dievakuasi ke Hotel Katingan, sedangkan yang enam orang masih bertahan di RSUD Mas Ansyar,” terang Agnes
Oleh karena ketinggian air banjir sudah memasuki ruangan IGD dan sebagian kamar pasien, maka menurutnya sejak kemarin hingga hari ini dalam pengakuannya, untuk sementara pihaknya tidak melayani pasien rujukan dari Puskesmas, namun disarankan langsung ke RSUD Doris Sylvanus Palangaka Raya.
“Terkait rujukan ini sudah kami koordinasikan dengan BPJS. Sedangkan bagi warga yang ingin berobat ke RSUD Mas Amsyar Kasongan untuk sementara pelayanan dialihkan di Hotel Katingan,” jelasnya.
Adapun ketinggian air banjir yang menggenangi lantai sejumlah ruangan inap saat menurutnya mencapai 10 centimeter. Sedangkan ketinggian air banjir di halamannya mencapai lutut orang dewasa. (abu)
