BALANGANEWS, KASONGAN – Pengurus Amil Zakat Fitrah terima ribuan zakat fitrah dari masyarakat Katingan yang berzakat fitrah Idul Fitri 1443 H/2020 M, Ahad 30 Ramadhan 1443 H atau Minggu malam (1/5/2022) kemarin, di Masjid Al Gufron setempat Jalan Tjilik Riwut KM 4,5 Kasongan.
Setelah menerima dari masyarakat Katingan, selanjutnya disalurkan lagi kepada masyarakat yang berhak menerimanya, dengan jumlah sekitar 5 Kg/jiwa beserta uang masing-masing sekitar Rp 50 ribu yang diantar langsung oleh panitia amil zakat Masjid Al Gufron dari rumah ke rumah (door to door).
Ketua Masjid Al Gufron Edy Rakhmad Sosiawan melalui ketua panitia amil zakat setempat Arliansyah, saat dikonfirmasi, mengatakan, pihaknya telah menerima muzaki (orang yang mengeluarkan zakat fitrah) dan berasal dari masyarakat Katingan, terutama masyarakat yang berdomisili di lingkungan Masjid Al Gufron, yakni di lingkungan Kereng Humbang dan di perumahan BTN Kasongan. “Jumlahnya sekitar 1.500 muzaki lebih, termasuk juga yang berasal dari Lapas Narkotika kelas II A Kasongan,” sebut Ariansyah.
Selanjutnya, disalurkan kepada mustaik (orang yang berhak menerimanya), sekitar 379 jiwa fakir miskin, mualaf dan lain sebagainya. “Selain itu, kita berikan pula kepada amil pengumpul zakat yang resmi memiliki Surat Keputusan (SK) dengan jumlah sekitar 52 jiwa,” jelasnya.
Adapun total atau jumlah beras yang diterima oleh pihak panitia menurutnya, berjumlah sekitar 3 ton lebih, dan dalam bentuk uang sekitar Rp 28 juta. Sedangkan Zakat MAL (harta) yang kami terima sekitar Rp 9 juta.
Menjawab pertanyaan awak media, dirinya membenarkan, orang yang berzakat fitrah mengantar langsung ke panitia amil zakat di Masjid Al Gufron pada Ramahan 1443 H/2022 M ini lebih meningkat dari tahun-tahun yang lalu. “Untuk zakat fitrah berupa beras saja, di tahun 1443 H/2021 M sekitar 2 ton, sedangkan pada tahun 1443 H/2022 M ini sekitar 3 ton lebih,” sebutnya.
Terkait zakat fitrah tersebut, atas nama panitia, dan pengurus serta jemaah Masjid Al Gufron dirinya tak lupa mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada masyarakat yang menyerahkan zakat fitrahnya. “Sedangkan kepada masyarakat yang menerimanya, semoga bermanfaat,” harapnya. (abu)
