Balanganews.com – Bintitan ditandai dengan munculnya benjolan kecil pada kelopak mata. Bintitan terjadi karena ada infeksi bakteri yang tumbuh di bagian akar bulu mata.
Bintitan yang berbentuk benjolan ini terlihat seperti jerawat dan terasa nyeri. Selain itu, membengkak, kemerahan, dan menyebabkan mata berair adalah dampak lain yang dirasakan. Namun demikian, kondisi ini biasanya akan membaik dalam beberapa hari, sehingga tidak membutuhkan penanganan khusus. Pada kondisi yang ringan, bintitan bisa ditangani dengan cara alami yang tentu saja aman.
Beragam Cara Mengobati Mata Bintitan di RumahÂ
Mata bintitan biasanya hanya terjadi dalam hitungan hari. Setelahnya, benjolan akan mengempis dan sembuh. Meski gemes jika kita berkaca, sebaiknya jangan memencet atau memecahkan benjolan pada mata.
Hal ini bisa memicu infeksi semakin parah serta meningkatkan risiko terjadinya masalah lain. Benjolan yang pecah bisa mengeluarkan cairan dan menyebabkan infeksi pada area lain di sekitar mata.
Untuk menghindari dan mengatasi mata bintitan, ada beberapa cara pengobatan alami yang bisa dilakukan dengan mudah. Berikut beberapa cara mengobati mata bintitan di rumah:
Kompres Hangat
Kompres hangat pada area bintitan bisa membantu meredakan gejala dan mengempiskan benjolan. Untuk melakukannya, rendam handuk bersih dalam air hangat kemudian peras. Tempelkan handuk di lokasi bintitan dan diamkan selama beberapa menit.
Memanfaatkan Kantong Teh
Cara mengobati mata bintitan selanjutnya bisa dilakukan dengan memanfaatkan kantong teh bekas, tetapi masih hangat. Gunakan kantong teh yang baru diseduh, tunggu sampai hangat, kemudian tempel pada area mata.
Rajin Membersihkan Mata
Agar bintitan bisa segera mereda dan tidak bertambah buruk, penting untuk selalu menjaga kebersihan area mata. Terutama bagian yang mengalami infeksi. Gunakan air bersih dan sabun yang lembut untuk membersihkan mata. Biar bintitan tidak memburuk, hindari dulu penggunaan make up pada area mata.
Segera Hubungi Dokter Jika Gejala Memburuk
Bintitan memang bukan penyakit serius dan jarang berbahaya. Namun, kondisi ini bisa mengganggu aktivitas sehari-hari dan sebaiknya tidak disepelekan. Jika benjolan tidak membaik setelah melakukan cara-cara di atas, segera hubungi dokter.
Penanganan medis mungkin dibutuhkan, terutama jika gejala juga tidak membaik dan benjolan terasa nyeri atau membesar. (halodoc)
