BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Kalimantan Tengah (Kalteng), Vent Christway, menegaskan bahwa di tahun 2024, pihaknya akan memfokuskan program kelistrikan untuk desa-desa yang belum teraliri Listrik.
Program tersebut khususnya melalui pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dan pemasangan kabel listrik di wilayah yang sudah terhubung jaringan PLN.
“Tahun 2024 kami fokus menyelesaikan desa-desa tanpa listrik melalui pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dan bantuan pemasangan kabel listrik baru untuk wilayah yang sudah memiliki jaringan PLN,” jelas Vent di Palangka Raya, Jumat (15/11/2024).
Vent juga mengingatkan agar masyarakat menjaga fasilitas listrik yang sudah dibangun, terutama yang dibangun dengan investasi dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah. “Apa yang sudah dibangun oleh pemerintah jangan sampai dirusak. Ini adalah investasi untuk masyarakat,” tegasnya.
Pada tahun 2024, Dinas ESDM menargetkan pemasangan listrik di 5.500 rumah. Menurut Vent, sekitar 75 persen dari target ini telah tersambung jaringan listrik dan diperkirakan selesai pada Desember mendatang.
Program ini menjadi bagian dari upaya Pemerintah Provinsi Kalteng dalam meningkatkan akses listrik, terutama di wilayah terpencil.
“Kami berharap dengan adanya PLTS dan jaringan listrik yang terpasang, kehidupan masyarakat di desa dapat lebih baik,” tutupnya.
Dengan program ini, pemerintah berharap mampu mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat desa yang sebelumnya sulit berkembang akibat keterbatasan akses listrik. (asp)