BALANGANEWS, PURUK CAHU – Totoh Numbeng adalah ritual puncak atau tingkat terakhir dari acara ritual Umat Beragama khususnya Agama Hindu Kaharingan Suku Dayak Siang untuk mengantar roh seseorang atau keluarga yang beragama Hindu Kaharingan serta telah meninggal dunia ke Batang Tala Bulan atau dalam bahasa daerah di Aliran Sungai (DAS) Kahayan disebut Lewu Tatau. Dan diartikan kembali ke dalam Bahasa Indonesia ialah Surga bagi Umat Beragama Hindu Kaharingan.
Maka dengan maksud dan tujuan tersebut lah Umat Hindu Kaharingan menggelar Totoh Numbeng yang dilaksanakan di Desa Sungai Lunuk Kecamatan Tanah Siang Kabupaten Murung Raya (Mura) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), tepatnya di Jl. Polita Mayong Desa Sungai Lunuk Kecamatan Tanah Siang, Minggu (21/1/2024).
Saat dikonfirmasi Balanganews.com kepada salah satu Pemuda Agama Kaharingan sekaligus Pengurus Majelis Besar Agama Hindu Kaharingan (MB – AHK) dan Pengurus Lembaga Pengembangan Tandak Intan Kaharingan (LPT – IK) Kabupaten Mura melalui pesan Whatsapp-nya menyampaikan bahwa Pelaksana atau Panitia Ritual Keagamaan ini wajib Beragama Hindu Kaharingan.
“Hal ini telah ditegaskan dalam keputusan bersama Rapat Koordinasi Pimpinan Majelis Besar Agama Hindu Kaharingan (MB – AHK) Pusat dan Lembaga Pengembangan Tandak Intan Kaharingan (LPT – IK) Pusat yang dilaksanakan di Kota Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur Provinsi Kalimantan Tengah pada tahun 2022 yang lalu,” ungkapnya kepada Balanganews.com. (Sam)
