Perdie: Perlu Gerakan Bersama Menjaga Kearifan Lokal

Bupati Mura, Perdie M Yoseph

BALANGANEWS, PURUK CAHU – Bupati Murung Raya Perdie M. Yoseph meminta agar budaya dan kearifan lokal tetap dipertahankan. Karena selain untuk menjaga agar budaya lokal tidak luntur, kearifan lokal juga dapat menangkal masuknya budaya luar yang tidak sesuai dengan nilai dan norma di masyarakat.

Menurut Perdie, untuk mengaja kearifan lokal ini ini diperlukan sebuah gerakan bersama secara sistematis. Salah satunya bisa dilakukan melalui pendidikan.

“Untuk melaksanakan gerakan ini, bisa melalui bidang pendidikan, baik dengan cara formal maupun nonformal, seperti memasukan mata pelajaran di sekolah-sekolah atau pun membuat sanggar seni budaya yang mengajarkan dan melatih seni budaya lokal yang dapat menjadi wadah sosialisasi budaya-budaya lokal kepada generasi muda,” ujarnya, Jumat (29/1/2021).

Karena itu, lanjut Perdie, dirinya mengharapkan instansi pemerintahan daerah terkait dapat berkolaborasi secara proaktif, guna menjaga nilai-nilai budaya, adat istiadat kearifan lokal.

“Misalnya, Dinas Pariwisata harus proaktif berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan. Karena untuk mempertahankan dan mengembangkan budaya yang kita miliki ini adalah tanggung jawab bersama,” ujarnya.

Selain itu, imbuh Perdie lagi, kebanggaan dan memiliki rasa kehormatan akan budaya dan adat istiadat peninggalan nenek moyang terdahulu, harus ditanamkan sejak dini. Karena budaya merupakan suatu sejarah yang tidak lepas dari kehidupan sehari-hari, sehingga perlunya diresapi, dicintai dan dilestarikan apa-apa yang sudah menjadi budaya masyarakat di Kabupaten Murung  Raya.

“Jangan sampai perkembangan peradaban masyarakat modern saat ini, menyebabkan pergeseran dan perubahan budaya. Kemajuan teknologi misalnya yang melahirkan media-media sosial baru, seperti internet jangan sampai memicu pudarnya perhatian terhadap kearifan lokal, seperti gotong royong dan kesetiakawanan,” pungkasnya. (wan)