PPID Kalteng Kaji Banding ke PPID Jawa Barat

WhatsApp Image 2023 06 20 at 1.40.51 PM

BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Asisten Administrasi Umum (Adum) Setda Provinsi Kalteng, Sri Suwanto menghadiri kegiatan Kaji Banding dan Rapat Koordinasi Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Provinsi Kalteng ke PPID Provinsi Jawa Barat, Senin (19/6/2023).

PAN

Kedatangan peserta Kaji Banding PPID utama dan PPID pelaksana Provinsi Kalteng disambut langsung oleh Wakil Gubernur Jawa Barat UU Ruzhanul Ulum, dan dilanjutkan dengan mengunjungi Jabar Command Center.

Kedatangan rombongan PPID Provinsi Kalteng yang berjumlah sebanyak 195 orang, terdiri dari PPID Utama Provinsi Kalteng, PPID Pelaksana Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemprov Kalteng, serta PPID Utama Kabupaten/Kota se Provinsi Kalimantan Tengah.

“Saat ini kami didampingi pula oleh Ketua Komisi Informasi Provinsi Kalimantan Tengah beserta tiga orang komisioner,” ucap Asisten Administrasi Umum (Adum) Setda Provinsi Kalteng, Sri Suwanto.

Ia menjelaskan maksud dan tujuan pelaksanaan Kaji Banding ini adalah untuk menambah wawasan PPID Provinsi Kalteng, untuk belajar dan mendengar secara langsung pengalaman PPID Provinsi Jawa Barat yang mendapat predikat Informatif ke-2, dalam pelaksanaan pelayanan informasi.

“Walaupun dalam penilaian Monev tahun 2022 lalu Provinsi Kalteng mendapatkan predikat informatif ke-11, namun kami tetap berkeinginan untuk dapat selalu meningkatkan kapasitas dalam pelaksanaan pengelolaan layanan informasi,” ujar Sri.

Ia berharap, melalui Kaji Banding ini akan menjadi motivasi dan inspirasi bagi PPID Provinsi Kalimantan Tengah, agar bisa berpikir dan bekerja seperti Provinsi Jawa Barat.

“Prinsipnya semangat dari teman-teman Kalteng perlu diapresiasi, karena hal ini menjadi titik awal entry point bagaimana suatu daerah itu maju, ketika SDMnya memang profesional,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala Bidang IKP Diskominfo Provinsi Jawa Barat, Faiz Rahman menyampaikan Kaji Banding Provinsi Kalimantan Tengah ini dirangkai juga kegiatan Launching Skema Kerja Dinamis dan rangkaian kegiatan lainnya.

“Salah satu inovasi dari Jawa Barat yaitu mengkaji bersama dengan Kepegawaian dan Biro Organisasi bahwa WFH tidak menurunkan kinerja aparatur, dan kemudian akan dilegalkan dan diformalkan oleh Pemprov Jawa Barat,” jelasnya.

Gubernur Jabar, sambung Faiz, mendorong Provinsi beserta Kabupaten/Kota semuanya untuk kolaboratif, agar mencapai tagline, hastag, semangat kita Provinsi Jawa Barat Juara, juara investasi dan juara capaian-capaian lainnya.

“Kami berdoa dan berharap, Provinsi Kalimantan Tengah hadir bersama dengan kami mencapai predikat baik sekali nantinya,” pungkasnya. (asp)