BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Pemprov Kalteng terus mendorong UMKM di Kalimantan Tengah untuk naik kelas, meningkatkan kualitas dan kuantitasnya sehingga bisa menjadi produk UMKM yang Go Ekspor.
Terkait dengan hal itu, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kalteng, Norhani membuka kegiatan Talkshow Onboarding UMKM Naik Kelas dan Go Ekspor yang difasilitasi oleh Bank Indonesia, di Indoor Gedung Pertemuan Umum (GPU) Tambun Bungai Palangka Raya, Jumat (14/7/2023).
Kegiatan tersebut dalam rangka Gernas Bangga Buatan Indonesia (GBBI) dan Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI) yang dilaksanakan di Kalteng sejak tanggal 13-16 Juli 2023.
Dalam sambutannya Norhani mengungkapkan bahwa GBBI dilaksanakan dalam rangka mendorong kesadaran kita akan bangga menggunakan produk dalam negeri, tercermin dalam berbagai aneka produk yang dihasilkan UMKM lokal.
“Penyelenggaraan Talkshow UMKM ini sebagai rangkaian kegiatan dari GBBI Kalimantan Tengah 2023, yang tadi pagi Opening Ceremony dan Harvestingnya telah dibuka oleh Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo dan Menteri Koperasi dan UMKM RI Teten Masduki,” ungkapnya.
Pelaksanaan GBBI Kalimantan Tengah bertujuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan, perluasan akses pasar dan meningkatkan akses keuangan UMKM, serta mendorong perluasan keuangan digital melalui edukasi pembayaran non tunai menggunakan QRIS.
“Dalam rangka mencapai tujuan dimaksud maka perlu dilaksanakan talkshow dan onboarding UMKM agar bisa Naik Kelas dan Go Ekspor. Supaya produk yang dihasilkan lebih dikenal luas oleh masyarakat, baik melalui pemasaran langsung secara offline maupun secara online,” imbuhnya.
Lebih lanjut Norhani menambahkan, bahwa talkshow onboarding UMKM ini disampaikan langsung oleh para pakar di bidang pengembangan UMKM dari Bank Indonesia, Akses permodalan UMKM dari BRI, dan literasi keuangan digital UMKM dari Gojek.
“Kami berharap, talkshow onboarding UMKM ini dapat menambah wawasan, inovasi dan kreativitas untuk senantiasa berperan aktif dalam rangka menggairahkan UMKM khususnya, dan mendorong pertumbuhan ekonomi Kalteng umumnya,” tandasnya.
Pada akhir kegiatan menyerahkan secara simbolis Sertifikat HAKI kepada perwakilan peserta pelaku UMKM di Kalimantan Tengah. (asp)
