BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran (BPBPK) Provinsi Kalimantan Tengah mencatat, saat ini baru dua Kabupaten yang melaporkan terjadinya banjir.
Kepala BPBPK Provinsi Kalteng, Ahmad Thoyib melalui Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, Alpius Patanan mengatakan, hingga saat ini baru dua kabupaten yang melaporkan terjadinya banjir.
“Yang melaporkan kejadian banjir baru dua kabupaten, yaitu Barito Selatan dan Sukamara. Sedangkan untuk daerah lainnya masih belum ada laporan,” katanya, Jum’at (5/1/2024).
Ia mengungkapkan, di Kabupaten Barito Selatan banjir menggenangi tujuh desa, yang membuat 810 jiwa dari 179 KK terdampak.
Selanjutnya sambung Alpius, banjir juga menggenangi tiga rumah ibadah, tiga sarana pendidikan, tiga gedung pemerintah, dan delapan jembatan.
“Untuk Kabupaten Sukamara, laporan masih belum kami terima. Namun pengawasan tetap dilaksanakan. Jika memang diperlukan tim dan peralatan akan diterjunkan ke sana,” ungkapnya. (asp)
