BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Anggota DPRD Kalimantan Tengah Siswandi mengatakan, bahwa puncak terjadinya banjir di Kabupaten Murung Raya itu, sekitar tanggal 17 Januari 2024 tepatnya di hilir, kemudian air itu sudah menuju Barito Utara dan Barito Selatan.
“Selain itu, saat ini kan Murung Raya sudah melanda, tentunya melihat hal ini membuat prihatin semuanya dan tentunya berharap tidak terjadi hujan deras, karena ditakutkan air akan naik,” ucapnya, Senin (22/1/2024).
Dengan adanya dampak banjir ini beberapa rumah terendam air, serta ada beberapa sekolah yang terendam banjir membuat siswa tidak masuk sekolah, apa lagi di musim banjir ini anak-anak TK juga diliburkan akibat dampak banjir.
“Saat ini berkaitan posko di sana, untuk kabupaten dan masyarakat-masyarakat sudah jalan, sudah ada dapur umum kemarin juga sempat meninjau juga ke BPBD Kabupaten Murung Raya mereka sudah langsung membuat posko, serta di sini pihaknya juga meminta perahu karet, termasuk sembako juga tentunya mereka berharap ada bantu juga dari pihak provinsi, sekaligus untuk kesehatan juga namun intinya mereka masih kekurangan karena luas sekali yang banjir, membuat mereka baik dari segi tenaga kekurangan maka itu harapan mereka semoga ada bantuan dari pihak pemerintah provinsi,” ungkapnya. (udi)
