Indeks Pembangunan Ketenagakerjaan Kalteng 2023 Diharap Naik

, – Kepala Dinas Tenaga Kerja dan (Disnakertrans) Provinsi Kalimantan Tengah (), Farid Wajdi mengharapkan, agar Indeks Pembangunan (IPK) 2023 oleh Kementerian Ketenagakerjaan naik.

Hal itu disampaikan Farid Wajdi saat membuka kegiatan Pengukuran Indeks Pembangunan Ketenagakerjaan tahun 2023 oleh Tim Pengukur Pusat dan Tim Pengukur Daerah, di Ruang Rapat Dinas setempat, Jumat (15/3/2024).

“Kalteng terbaik ketiga urusan Ketenagakerjaan Sedang, dan secara peringkat empat dengan IPK 72,94,” ucapnya.

Dengan capaian tersebut, maka perlu dilakukan evaluasi untuk keberhasilan Pembangunan Ketenagakerjaan, dan diharapkan IPK juga naik untuk mewujudkan Kalteng Makin Berkah.

Lebih lanjut, Farid menjelaskan, terdapat sembilan indikator utama pembangunan ketenagakerjaan yaitu perencanaan tenaga kerja, penduduk dan tenaga kerja, kesempatan kerja, pelatihan dan kompetensi kerja, produktivitas tenaga kerja, hubungan industrial, kondisi kerja, pengupahan dan kesejahteraan pekerja, serta jaminan .

“Indikator- indikator tersebut sudah masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kalteng,” imbuhnya.

Sementara itu, Perencana Ahli Madya, Widyantoro Mukti Raharjo selaku anggota tim pengukur pusat dari Pusat Perencanaan Tenaga Kerja Kementerian Tenaga Kerja (Pusrenaker Kemnaker) RI mengatakan, bahwa Provinsi Kalteng pernah meraih peringkat tiga nilai IPK kategori sedang.

Ia berharap ke depannya Kalteng dapat menjadi yang terbaik dan kembali meraih prestasi.

“Dengan data yang lengkap dan capaian yang baik, semoga Kalteng menorehkan prestasi lebih baik,” tandasnya. (asp)