BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Persiapan untuk pelantikan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) periode 2024-2029 telah mencapai 100 persen.
Hal ini diungkapkan oleh Sekretaris DPRD Kalteng, Pajarudinnoor. Ia menyatakan bahwa segala kebutuhan telah dipersiapkan dengan matang untuk pelaksanaan Rapat Paripurna Istimewa pada 28 Agustus 2024.
“Semuanya kami sudah siapkan, hari ini (kemarin) kami sudah melakukan Gladi kotor, besok (hari ini) sudah gladi bersih pelantikan,dengan seratus 100 persiapan ini diharapkan pelantikan Rapat paripurna istimewa pada 28 Agustus nanti bisa berjalan dengan baik dan lebih tertib sesuai yang sudah di skemakan,” kata Pajarudinnoor, Senin (26/8/2024).
Pajarudinnoor juga menambahkan bahwa pelantikan ini akan berlangsung sesuai daftar yang diajukan oleh KPU.
Menariknya, mayoritas anggota DPRD yang akan dilantik pada periode ini merupakan wajah baru, yaitu sekitar 29 orang dari total 45 kursi. Hanya 16 anggota DPRD dari periode 2019-2024 yang kembali terpilih.
“Terkait ada anggota dewan terpilih yang menyatakan mundur kami tidak mengetahui, karena itu internal masing-masing partai, termasuk ketua DPRD Kalteng 2019-2024 Wiyatno yang akan menjadi calon kepala daerah Kapuas juga akan dilantik,” ujarnya.
Sekretariat DPRD Kalteng juga telah mengirimkan surat kepada Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), pemilik kursi terbanyak untuk periode 2024-2029, agar menunjuk satu nama yang akan memimpin sidang Rapat Paripurna Istimewa tersebut.
“Pemilik kursi terbanyak dari pemilu legislatif kemarin akan memimpin sidang perdana DPRD untuk periode 2024-2029. Ini berbeda dengan periode sebelumnya, di mana sidang perdana dipimpin oleh anggota dewan terpilih yang usia paling tua dan paling muda,” jelasnya.
Mengenai pelantikan anggota DPRD Kalteng periode 2024-2029, Pajarudinnoor menyebutkan bahwa setiap anggota hanya diperbolehkan membawa tiga orang anggota keluarga untuk masuk ke ruang rapat paripurna.
“Pembatasan ini dilakukan karena kapasitas ruang rapat paripurna hanya sebanyak 500 orang, sementara banyak pihak yang akan diundang dalam pelantikan tersebut. Namun, kami juga menyiapkan tempat bagi keluarga yang tidak bisa masuk ke dalam ruangan, karena maksimal hanya tiga orang keluarga yang diperbolehkan masuk,” tambahnya.
Rapat Paripurna Istimewa ini rencananya akan dihadiri oleh Gubernur, Wakil Gubernur, Sekretaris Daerah, Kepala Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD), perwakilan Polri, TNI, lembaga vertikal, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan lainnya. (asp)
