BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Posko Tanggap Banjir yang digagas oleh Dewan Adat Dayak (DAD) Kalimantan Tengah (Kalteng) bersama berbagai organisasi masyarakat (ormas), organisasi pemuda, dan media, memasuki hari kedua distribusi bantuan kepada warga terdampak banjir.
Ribuan paket makanan siap saji telah disalurkan, ditambah dengan penyerahan bahan kebutuhan pokok (Bapok) untuk posko-posko banjir di setiap Rukun Tetangga (RT) yang terdampak.
“Kita harus saling bahu-membahu dan berkolaborasi untuk meringankan beban saudara-saudara kita yang terkena dampak banjir. Alhamdulillah, kita bersama ormas saling mendukung dan membantu pemerintah mengatasi persoalan banjir ini,” ujar Ketua DAD Kalteng, H. Agustiar Sabran, Kamis (5/12/2024).
Selain makanan siap saji, bantuan juga mencakup distribusi bahan pokok ke wilayah Flamboyan Bawah, salah satu kawasan yang sangat terdampak. Beras, minyak goreng, mie instan, hingga air bersih menjadi fokus utama bantuan.
“Kami tidak hanya fokus di satu lokasi, bantuan akan terus diperluas ke daerah lain yang masih membutuhkan,” lanjut Agustiar.
Banjir yang melanda Kalteng akibat curah hujan tinggi telah merendam ratusan rumah, dengan kebutuhan mendesak akan makanan dan air bersih. Posko Tanggap Banjir yang didirikan di beberapa titik, termasuk di Flamboyan Bawah, menjadi titik penghubung distribusi bantuan yang vital bagi masyarakat.
Agustiar Sabran juga menekankan pentingnya menjaga nilai-nilai Huma Betang, simbol kebersamaan dan persatuan masyarakat Kalteng.
“Kolaborasi ini tidak hanya soal bantuan material, tetapi juga memperkuat pondasi Huma Betang yang sudah terjaga baik di Kalteng. Semangat gotong royong inilah yang menjadi kunci kita menghadapi berbagai tantangan,” jelasnya.
Kerja sama antara ormas dan organisasi pemuda juga mendapat apresiasi. Chandra, salah satu perwakilan organisasi pemuda, menegaskan bahwa kolaborasi ini menunjukkan solidaritas masyarakat Kalteng.
“Kami sangat bersyukur bisa berkolaborasi dengan DAD Kalteng. Ini adalah tanggung jawab bersama untuk membantu saudara-saudara kita yang sedang kesulitan,” ungkapnya. (asp)
