BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Plh Asisten Pemerintahan dan Kesra (Pemkesra) Setda Provinsi Kalteng, Maskur, menghadiri kuliah umum bertema Resiliensi dan Akselerasi Hukum Islam di Era Post-Truth, di Aula Gedung Bundar IAIN Palangka Raya, Selasa (17/12/2024).
Kuliah umum ini disampaikan oleh Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Zulfa Mustofa.
Dalam sambutan tertulis Gubernur Kalteng yang dibacakan oleh Maskur, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah memberikan apresiasi atas penyelenggaraan kegiatan ini.
Menurutnya, kuliah umum ini memiliki peran penting dalam menambah wawasan dan pemahaman tentang hukum Islam di tengah perkembangan zaman.
“Dengan terlaksananya kuliah umum ini, kita patut bersyukur karena kegiatan ini dapat menambah khazanah keilmuan kita, khususnya dalam kajian hukum Islam yang mempelajari prinsip-prinsip hukum Islam dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Maskur.
Ia juga menyoroti fenomena era post-truth, di mana fakta sering kali diabaikan dan pandangan masyarakat lebih dipengaruhi oleh emosi, keyakinan, atau keberpihakan personal terhadap suatu informasi.
Dalam situasi tersebut, lanjut Maskur, ajaran Islam tentang kejujuran memiliki peran penting sebagai pedoman hidup.
“Dalam Islam, kejujuran merupakan landasan ajaran dan kunci untuk meraih kesuksesan dalam kehidupan dunia dan akhirat. Umat Islam dapat menemukan inspirasi dan bimbingan untuk menjalani kehidupan yang jujur, berintegritas, dan saleh melalui hikmah Ilahiah Al-Qur’an dan ajaran-ajaran nabi,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Maskur menekankan bahwa kegiatan ini menjadi platform berharga bagi mahasiswa untuk memperoleh wawasan baru. Dengan pemahaman yang kuat, mahasiswa diharapkan mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman yang semakin kompleks.
“Saya juga berharap segenap Civitas Akademika IAIN Palangka Raya terus meningkatkan mutu pendidikannya sehingga mampu berkontribusi mencetak Sumber Daya Manusia (SDM) Kalimantan Tengah yang unggul dan berdaya saing tinggi,” pungkasnya. (asp)
