BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Suasana di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Palangka Raya, Selasa (12/8), mendadak ramai. Tim Satuan Operasional Kepatuhan Internal (Satopspatnal) bergerak cepat menyisir sejumlah kamar hunian warga binaan dalam razia insidentil untuk memastikan keamanan dan ketertiban tetap terjaga.
Razia dipimpin langsung Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan (Ka. KPR) Thri Wicaksono, didampingi jajaran pengamanan. Menariknya, kegiatan ini juga melibatkan seorang Taruna Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip) jurusan Ilmu Pemasyarakatan yang sedang magang, serta Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang tengah menjalani pembelajaran praktik lapangan.
“Ini merupakan langkah preventif untuk memastikan tidak ada barang-barang berbahaya yang masuk ke dalam Rutan,” tegas Thri mewakili Kepala Rutan Palangka Raya Wayan Arya Budiartawan, Rabu (13/8).
Selain sebagai upaya deteksi dini terhadap potensi gangguan keamanan, razia ini menjadi sarana edukasi bagi taruna dan CPNS. Mereka diajarkan prosedur penggeledahan sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP), cara mengenali barang terlarang, hingga pentingnya ketelitian dalam pengamanan.
“Kami berkomitmen menciptakan Rutan yang aman, tertib, dan kondusif. Razia ini bagian dari upaya kami mendukung pembinaan maksimal bagi warga binaan,” ujarnya.
Ia menegaskan, razia akan terus dilakukan secara berkala dan menyeluruh demi mewujudkan Rutan Zero Halinar, bebas dari handphone, pungutan liar, dan narkoba. YUD
