BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Ratusan warga Petuk Katimpun, Kelurahan Petuk Katimpun, kecamatan Jekan Raya, Kota Palangka Raya mengikuti jalannya acara Tolak Bala yang berlangsung Kamis (4/3/2021) malam.
Kegiatan digelar menyikapi kejadian berdarah pasangan suami istri dan agar terhindar dari bencana.
Prosesi tolak bala dilakukan dengan cara berjalan kaki sepanjang tiga kilometer dengan penerangan obor sambil melantunkan dzikir dan ayat suci Al Quran. Untuk menghindari terjadinya penyebaran Covid-19, seluruh masyarakat yang ikut dalam kegiatan diwajibkan menggunakan masker dan menjaga jarak.
Acara turut diamankan Babinsa Kodim 1016 Palangka Raya dan Bhabinkamtibmas Polresta Palangka Raya untuk memastikan penerapan protokol kesehatan selama kegiatan berlangsung.
Ustadz Supiani, mengatakan tujuan digelarnya tolak bala dimaksudkan agar masyarakat dan lingkungan di Petuk Katimpun dapat terhindar dari bala dan bencana yang diturunkan oleh Allah SWT.
“Alhamdulillah seluruh masyarakat, tokoh dan pihak keamanan dari TNI dan Polri dapat bersama-sama menyukseskan kegiatan ini. Melalui kegiatan ini diharapkan semua masyarakat dapat mengambil pelajaran dan terhindar dari marabahaya dan bencana,” kada dia.
Sedangkan Babinsa Kodim 1016, Pelda Nurkholis pada kesempatan tersebut menekankan kepada warganya, agar mengutamakan faktor keamanan selama kegiatan berlangsung dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
“Demi suksesnya acara, kami harap warga tertib dan utamakan faktor keselamatan, dan kami juga bagikan masker kepada warga, serta mengedukasi agar selalu disiplin dan jangan kendor dalam penerapan protokol kesehatan,” tuturnya.
Kegiatan yang berlangsung pukul 19.20 Wib hingga 21.00 Wib tersebut diakhiri dengan doa bersama dilanjutkan makan bersama sebagai wujud rasa syukur kepada Allah SWT atas suksesnya acara tersebut. (yud)