BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kalimantan Tengah kembali mengeluarkan data perkembangan terbaru kasus Covid-19 di Kalteng, Jumat (22/10/2021).
Berdasarkan data yang rilis oleh Media Center Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalteng, Jumlah akumulasi data sampai dengan saat ini, pasien konfirmasi positif Covid-19 di Kalteng bertambah sebanyak 7 orang dengan total kasus mencapai 46,535 orang pasien dinyatakan sembuh sebanyak 6 orang dan pasien dinyatakan meninggal dunia sebanyak 0 orang atau dengan tingkat kematian Case Fatality Rate (CFR) 3,4 persen.
Dari 7 orang konfirmasi baru Covid-19 diantaranya warga asal Palangka Raya 2 orang, Kotawaringin Timur 1 orang, Sukamara 2 orang, Kapuas 1 orang, dan Barito Selatan 1 orang. Dengan adanya penambahan ini total kasus konfirmasi mencapai 46,535 orang saat ini.
Selain itu, sebanyak 6 orang yang baru dinyatakan sembuh itu diantaranya warga asal Palangka Raya 2 orang, Gunung Mas 2 orang, dan Murung Raya 1 orang. Dengan adanya penambahan tersebut, kasus sembuh Covid-19 mencapai 44,851 orang saat ini.
Sementara itu, untuk pasien meninggal hari ini tidak ada, dengan demikian kasus meninggal dunia akibat Covid-19 di Kalteng menjadi 1,572 orang pada saat ini.
Dari data keseluruhan total sebesar 46,535 orang kasus konfirmasi yang dilaporkan yakni 44,851 orang sudah dinyatakan sembuh, 1,572 orang meninggal dunia dan sisanya sebanyak 112 pasien konfirmasi yang masih menjalani perawatan di sejumlah RS rujukan Covid-19 di Kalteng. Pasien Covid-19 yang menjalani perawatan mengalami penambahan sebanyak 1 orang dalam 24 jam terakhir.
Pada kasus suspek atau yang sebelumnya dikenal ODP dan PDP, dilaporkan menjadi sebanyak 157 orang dalam 24 jam terakhir. Distribusi kasus suspek dari masing-masing daerah antara lain Katingan 38 orang, Kotawaringin Timur 10 orang, Sukamara 12 orang, Pulang Pisau 1 orang, Kapuas 1 orang, Gunung Mas 3 orang, Barito Selatan 5 orang, Barito Timur 15 orang, Barito Utara 68 orang dan Murung Raya 4 orang,
Terakhir, untuk kasus probable berjumlah 116 orang, masing-masing merupakan warga asal Palangka Raya 12 orang, Katingan 23 orang, Kotawaringin Timur 1 orang, Kotawaringin Barat 25 orang, Lamandau 1 orang, Sukamara 1 orang, Seruyan 13 orang, Pulang Pisau 2 orang, Kapuas 12 orang, Barito Selatan 5 orang, Barito Timur 6 orang, Barito Utara 14 orang dan Murung Raya 1 orang. (asp)