BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Jajaran pengurus dan anggota Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Kota Palangka Raya melakukan pertemuan atau rapat guna mempersiapkan proses pembelajaran lebih matang.
Ketua MKKS SMP Palangka Raya Ketut Widane mengatakan bahwa pihaknya menggelar pertemuan MKKS dengan agenda untuk melakukan evaluasi pertemuan tatap muka terbatas (PTMT) untuk mempersiapkan pembelajaran tatap muka terbatas.
Di tempat yang sama Kabid SMP Dinas pendidikan Kota Palangka Raya Aswani S.Pd, MM., mengatakan bahwa bagi sekolah yang terkena banjir diberikan kewenangan untuk menentukan pilihan apakah pembelajaran siswa dilaksanakan tatap muka terbatas atau dilakukan secara daring.
“Kami memberikan kewenangan kepada sekolah yang sekolahnya terkena banjir untuk menentukan pembelajaran tatap muka atau daring,” ujar Aswani di hadapan para Kepala SMP yang hadir di aula SMP Al-Amin jalan Marina Permai 4 Palangka Raya, Selasa (16/11/2021).
Agenda lainnya adalah tentang evaluasi Penilaian Akhir Semester (PAS) akan dilakukan sesuai jadwal kalender akademik yaitu tanggal 6-11 Desember 2021.
Pada pertemuan rutin MKKS Kota Palangka Raya bertempat di aula SMP Al-Amin itu juga diisi dengan acara sosialisasi program sekolah siaga kependudukan yang disampaikan oleh Drs. H. Syahdin Hasan, Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan, Kependudukan dan Perlindungan Anak Palangka Raya.
Selain itu, masalah pelaksanaan vaksin Covid-19 di sekolah juga menjadi bahasan sangat menarik karena terkait dengan pihak-pihak di luar sekolah seperti Puskesmas, Satgas Covid, dan lain-lain agar anak didik bisa mendapatkan pendidikan baik secara luring atau daring.
“Untuk membentuk kekebalan komunal di kalangan warga sekolah dan lingkungannya, maka vaksin di sekolah akan terus kita dukung,” ujar Aswani.
Kepala SMP Al Amin Dinamikawati, S.Pd., menjelaskan bahwa pertemuan MKKS sebagai ajang berbagi informasi dan sekaligus temu kangen akibat pandemi, setelah sekian lama tidak ada pertemuan tatap muka. (adi)
