BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Wakil Ketua I DPRD Palangka Raya, Wahid Yusuf mengatakan, pokok pikiran (Pokir) seluruh anggota Dewan segera akan diintegrasikan ke dalam aplikasi Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD).
“Sekarang pokir masuk dalam SIPD. Jadi masing-masing anggota dewan akan memiliki akun khusus untuk menginput langsung usulan pokir,” katanya,” Senin (21/3/2022).
Jajaran legislatif telah melaksanakan paripurna terkait pokir tersebut. Terdapat 125 usulan yang disampaikan dan mayoritas terkait peningkatan infrastruktur seperti jalan, drainase, rumah ibadah dan fasilitas publik lainnya.
Politisi Golkar itu menjelaskan, sesuai Permendagri Nomor 86 Tahun 2017, usulan pokir itu sudah harus masuk seminggu sebelum Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat kota dilaksanakan.
“Program pokir merupakan implementasi dari reses dewan. Jadi, usulan warga yang ditampung ketika anggota dewan menggelar reses direalisasikan melalui pokir ini,” ujarnya.
Dengan sistem pokir yang terintegrasi dengan SIPD ini, pihaknya berharap tidak ada lagi kendala teknis dalam pelaksanaan. Jadi, usulan warga yang sudah masuk melalui reses bisa direalisasikan oleh pemerintah daerah.
Sementara itu, Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin menyampaikan terima kasih kepada jajaran legislatif atas saran dan masukan untuk pembangunan daerah.
Ia menyebutkan, pokir anggota dewan akan segera terealisasi dan masuk dalam penyusunan rancangan awal Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) tahun anggaran 2023. (oje)