BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Pada April 2022 Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) mengalami inflasi sebesar 0,97 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 111,36.
“Berdasarkan dua Kota acuan, Palangka Raya dan Sampit, terjadi inflasi di Kalimantan Tengah sebesar 0,97 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 111,36,” terang Kepala BPS Kalteng, Eko Marsoro dalam rilisnya, Senin (9/5/2022).
Eko menjelaskan, Palangka Raya dan Sampit mengalami inflasi yang sama yaitu sebesar 0,97 persen. Inflasi Gabungan Kota Palangka Raya dan Sampit pada April 2022 terjadi karena adanya peningkatan indeks kelompok transportasi sebesar 3,62 persen, kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 1,69 persen dan kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 0,89 persen.
“Komoditas yang memberikan sumbangan inflasi pada April 2022 antara lain bensin, angkutan udara, minyak goreng, kue kering berminyak, bahan bakar rumah tangga, air kemasan, kangkung, telur ayam ras, mobil, dan upah pembantu rumah tangga,” terangnya.
Ia juga menambahkan, tingkat inflasi tahun kalender (April 2022 terhadap Desember 2021) untuk gabungan Kota Palangka Raya dan Sampit tercatat sebesar 2,38 persen dan inflasi tahun ke tahun (April 2022 terhadap April 2021) sebesar 5,22 persen.
Sementara itu, terkait dengan deflasi Eko menjelaskan, bahwa komoditas yang memberikan sumbangan deflasi pada April 2022 antara lain cabai rawit, tomat, wortel, bawang putih, biskuit, ketimun, ikan asin sepat, daun singkong, sabun detergen bubuk/cair dan ikan kapar. (asp)