BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Lomba Besei Kambe selalu di lombakan dalam kegiatan Festival Budaya Isen Mulang yang digelar setiap tahunnya dalam rangka memperingati hari jadi Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng).
Pada Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) tahun 2022 ini, Lomba Besei Kambe kembali diperlombakan, seperti sebelum-sebelumnya lomba ini kembali digelar di Bawah Jembatan Kahayan, Palangka Raya, Jum’at (20/5/2022).
Besei Kambe adalah olahraga tradisional yang biasanya dilakukan peserta terdiri dari 2 (dua) orang dalam 1 (satu) kelompok dengan cara menambang, mendayung saling berlawanan arah dengan 1 (satu) perahu. Sepintas seperti tarik tambang, karena pemenangnya harus melewati tanda khusus yang sudah diberi tanda batas, biasanya dari seutas tali.
Ada delapan kontingen yang mengikuti lomba Besei Kambe, untuk Kategori Putra yakni Kabupaten Barito Utara, Murung Raya, Katingan, Kota Palangka Raya, Gunung Mas, Pulang Pisau, Lamandau dan Barito Timur.
Sedangkan Kategori Putri ada lima kontingen, yaitu Kabupaten Barito Utara, Murung Raya, Kota Palangka Raya, Gunung Mas, dan Lamandau.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Kalimantan Tengah, Adiah Chandra Sari mengatakan lomba Besei Kambe ini sangat menarik dan unik, pasalnya menurutnya Hanya di Provinsi Kalteng yang mengadakan lomba Besei Kambe karena lomba ini merupakan salah satu lomba khas Kalteng.
Ia berharap kedepannya bisa mengundang atau mengajak Provinsi lain untuk mengikuti lomba ini tentu dengan Juknis yang standar.
“Lomba ini sangat menarik, Saya ingin kita warga Kalteng agar ini bisa dikenal oleh Nasional bahkan Mancanegara. Jadi tidak hanya orang Kalteng saja yang bertanding tetapi kita coba membuat standar Juknis agar bisa mengajak orang luar ikut,” ucapnya, Jum’at (20/5/2022).
Untuk juara lomba Besei Kambe kategori Putra dimenangkan dari Kabupaten Katingan untuk juara I, Kabupaten Gunung Mas juara II, dan Kabupaten Pulang Pisau juara III. Sedangkan kategori Putri untuk juara I dari Kabupaten Barito Utara, juara II Kabupaten Gunung Mas, dan juara III Kota Palangka Raya. (asp)
