Vaksin Memberi Kekuatan Tubuh Untuk Melawan Virus Corona

2808 vaksinasi binda kalteng 1
Vaksinasi Covid-19 yang dilaksanakan Binda Kalteng di sebuah pusat perbelanjaan

BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Seperti diketahui, Virus Corona terus mengalami mutasi dan memunculkan berbagai varian. Di antaranya yang banyak dikenal seperti Varian Delta dan Varian Omicron.

Namun ternyata tidak berhenti di situ saja. Varian-varian itu pun juga mengalami mutasi dengan memunculkan subvarian, seperti BA.4 dan BA.5 yang merupakan subvarian Omicron, dan kini tengah mendominasi kasus di dunia.

Pasien yang terpapar kedua subvarian ini memang memiliki gejala yang lebih ringan, dibandingkan varian sebelumnya. Bahkan orang yang telah mendapat vaksin pun tak jarang masih bisa terpapar.

“Tetapi setidak, orang yang telah divaksin akan memiliki kekuatan tambahan. Hingga bisa meminimalisir keluhan atau gejala berat dari virus Covid-19,” kata Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Kalimantan Tengah Brigjen TNI Sinyo, Minggu (28/8/2022).

Karena itu pula imbuh Sinyo, Pemerintah dan pakar-pakar kesehatan kemudian menjalankan program vaksinasi lebih dari satu kali, atau saat ini diketahui sebagai vaksin primer yaitu dosis 1 dan 2, serta dosis 3 yang disebut sebagai booster.

Bahkan terbaru, vaksin dosis 4 atau booster kedua pun telah mulai diberikan dengan sasaran awal adalah para tenaga kesehatan.

“Karena vaksinasi memang betul-betul membuat tubuh kita menjadi lebih kuat, apalagi virus ini bermutasi sehingga tubuh kita beradaptasi dengan muatan virus yang menyebabkan keluhan. Vaksin memberikan kita kekuatan untuk menghadapi Covid-19,” ujarnya.

Sinyo menegaskan, vaksinasi booster sangat diperlukan guna mengantisipasi kasus covid. Sebab itu, Binda Kalteng terus mendorong masyarakat untuk melakukan vaksinasi dosis ketiga atau vaksinasi booster di tengah situasi pandemi Covid-19 yang belum berakhir.

Di lain pihak, Sinyo juga mengaku saat ini ada kecenderungan masyarakat masih enggan menjalani vaksinasi dosis ketiga atau booster, sebab beranggapan pandemi Covid-19 telah berakhir.

“Padahal capaian vaksinasi booster di wilayah Kalteng saat ini masih di bawah 50 persen, baru sekira 26 persenan. Karena itu, kami selalu mengimbau dan mengajak, mari ini kita pahami bahwa vaksinasi adalah untuk kepentingan kita bersama dan harus kita tingkatkan,” kata Sinyo.

Cenderung menurunnya angka vaksinasi ini imbuh Sinyo, juga telah menjadi perhatian Satgas Covid-19 yang mengingatkan semua pemerintah daerah agar dapat memacu peningkatan pemberian vaksin, khususnya booster.

Sementara itu, dalam kegiatan vaksinasi yang dilaksanakan BINDA Kalteng pada 25-28 Agustus, berhasil memberikan vaksin Covid-19 kepada 6.680 orang yang tersebar di 14 kabupaten/kota se Kalteng.

“Untuk capaian periode 15 – 25 Agustus ini, vaksinasi yang kami lakukan berhasil memvaksin 13.874 orang yang terdiri dari semua dosis. Namun didominasi booster,” sebut Sinyo.

Ia menambahkan, besok (29/8) vaksinasi juga akan kembali dilaksanakan di Kabupaten Kotawaringin Timur, Kotawaringin Barat, Katingan, Murung Raya, Barito Utara, Kapuas, Barito Timur, Seruyan, Pulang Pisau, Barito Selatan, Gunung Mas dan Kota Palangka Raya. (ari)