BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Anggota Komisi B DPRD Palangka Raya, Khemal Nasery menilai, upaya pemerintah setempat untuk meraih piala Adipura sudah maksimal. Hal itu terlihat dari banyaknya program dan kegiatan yang dijalankan untuk membenahi pengelolaan lingkungan.
“Saya melihat sudah maksimal ya, misalnya dengan memaksimalkan fungsi dari depo sampah, tempat pembuangan sementara (TPS) hingga tempat pemrosesan akhir (TPA). Pada TPA sekarang sudah tidak dibakar lagi melainkan ada kerja sama dengan pihak ketiga dan pemberdayaan masyarakat sekitar TPA,” katanya, Minggu (4/9/2022).
Menurutnya untuk mencapai keberhasilan meraih piala Adipura yang dinantikan sejak lama harus didukung juga dengan peran aktif masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan. Mulai dari memilah sampah, membersihkan drainase dan membuang sampah sesuai tempatnya.
“Kalau mau berhasil tentu kita tidak bisa hanya mengandalkan pemerintah saja, masyarakat wajib berperan aktif menjaga lingkungan. Kalau itu tidak dilakukan maka piala adipura sebagai kota yang bersih dan asri akan sulit diraih,” ujar Politisi Golkar itu.
Diketahui, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan meminta Daerah harus segera menyampaikan pembaharuan data kondisi Neraca Capaian Pengelolaan Sampah ke dalam Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN).
Penilaian Adipura 2022 pada Presentase Ruang Terbuka Hijau (RTH) belum dijadikan penilaian tahun ini tetapi setiap daerah wajib melakukan pembaharuan data pada luasan RTH Tahun 2022 periode 2 ke SIPSN. (oje)