BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Yulindra Dedy mengatakan, prediksi pergerakan orang mudik lebaran 1444 H/2023 M di Kalteng nanti berkisar 72.083 orang.
“Sesuai data-data yang sudah di kompilasi dari seluruh operator transportasi yang ada di wilayah Kalteng, prediksi untuk pergerakan orang mudik Lebaran 1444H saat ini berkisar diangka 72.083 orang dengan prakiraan paling banyak menggunakan transportasi laut sekitar kurang lebih 30 persen,” ucapnya.
Hal tersebut disampaikan Dedy pada rapat koordinasi lintas sektoral dengan Mabes Polri bersama Kementerian/Lembaga tentang Kesiapan Pengamanan Idul Fitri 1444 H/2023 M secara virtual dari Aula Arya Dharma Polda Kalteng, Kamis (6/4/2023).
Dedy membeberkan, adapun armada yang melayani arus mudik di Kalimantan Tengah, yakni Pelabuhan Kumai, Sampit dan Bahaur. “Pada armada laut ada tiga pelabuhan yang akan melayani diantaranya Pelabuhan Kumai, Pelabuhan Sampit dan Pelabuhan Bahaur,” ungkapnya.
Tambah Dedy, yang menjadi perhatian saat ini adalah kurangnya armada di Pelabuhan laut Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur. Tak hanya itu, masih di Kabupaten Kotawaringin Timur berdasarkan data adanya keterbatasan di transportasi udara.
Ia berharap, dengan adanya dukungan dari pihak Polda beserta seluruh jajaran sesuai arahan Kapolri terkait puncak H-3 menjelang Hari Idul Fitri 1444 H/2023M agar pembatasan angkutan-angkutan masuk kategori Over Dimensi Over Loading (ODOL) seperti angkutan tambang, kebun dan lain sebagainya untuk betul-betul bisa dibatasi dalam rangka mengurangi dampak kecelakaan.
“Diperkirakan pengguna transportasi darat baik mobil pribadi maupun motor mencapai 42 persen di wilayah Kalimantan Tengah,” tandasnya. (asp)