Pelatihan Perkoperasian Diharap Menghimpun Para UKM Agar Tangguh

WhatsApp Image 2023 05 09 at 12.28.26 PM
Para peserta saat mengikuti kegiatan pelatihan perkoperasian se-Kota Palangka Raya, di Hotel Royal Global, Selasa (9/5/2023)

BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Dinas Perdagangan Koperasi dan Perindustrian kota Palangka Raya Samsul Rizal melaksanakan kegiatan Pelatihan Perkoperasian se-Kota Palangka Raya, di Hotel Royal Global, Selasa (9/5/2023).

Dalam sambutannya, Ketua Dekranasda Kota Palangka Raya, Avina Fairid Naparin mengatakan, pertama diucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Dinas Perdagangan, Koperasi UKM dan Perindustrian Kota Palangka Raya yang telah menyelenggarakan kegiatan pelatihan perkoperasian ini dalam mengembangkan Sumber Daya Manusia yang ada di Kota Palangka Raya.

“Hal ini tentunya sejalan dengan visi misi Walikota Palangka Raya 2018-2023, Terwujudnya Kota Palangka Raya yang Maju, Rukun, dan Sejahtera Untuk semua dan misi yaitu Mewujudkan kesejahteraan masyarakat Kota Palangka Raya yang smart economy pengembangan industri, , dan perbankan. ( usaha kecil cerdas) meliputi dan menengah,” ucapnya.

Seperti diketahui tahun 2020 hantaman pandemi yang mengakibatkan usaha ekonomi dunia dan khususnya masyarakat Indonesia sangat terpuruk. Akibat besarnya kasus -19 di Indonesia memberikan dampak negatif bagi kehidupan hingga ekonomi yang mengakibatkan lumpuhnya sebagian kegiatan sektor non esensial berpengaruh pada ekonomi masyarakat.

“Akibat dari dampak yang ditimbulkan yakni penurunan ekonomi yang cukup besar bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah, ini menjadi tantangan ekonomi saat pandemi Corona sangat berat. Masyarakat yang memiliki usaha kecil menengah harus bisa beradaptasi dengan adanya wabah ini, pandemi Covid-19 juga turut mengakselerasi pergeseran tersebut, di mana kegiatan usaha dan ekonomi berubah dari yang semula offline menjadi online, dan penggunaan digital yang lebih massif, dengan kondisi yang harus tetap waspada dan berhati-hati maka perlu beberapa cara agar UKM tetap maju salah satunya program pemerintah melakukan berbagai upaya strategis untuk meningkatkan cara bagaimana berkoperasi yang baik dan handal salah satunya dengan penyelenggaraan pelatihan Perkoperasian yang kita laksanakan pada hari ini,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Koperasi UMKM dan Perindustrian kota Palangka Raya Samsul Rizal menambahkan, ketahui koperasi seperti halnya organisasi yang lain membutuhkan manajemen yang baik agar tujuan koperasi tercapai dengan efisien. Hal yang membedakan manajemen koperasi dengan manajemen umum adalah terletak pada unsur-unsur manajemen koperasi yaitu rapat anggota, pengurus dan pengawas.

“Adapun rapat anggota bertugas untuk menetapkan anggaran dasar, membuat kebijaksanaan umum, mengangkat/memberhentikan pengurus dan pengawas. Pengurus koperasi bertugas memimpin Koperasi dan usaha Koperasi,” lanjutnya.

Dalam rangka meningkatkan pengetahuan bagi pengurus koperasi dan anggota koperasi Kota Palangka Raya tentang dasar-dasar perkoperasian, hak dan kewajiban anggota koperasi maka perlu dilaksanakan pelatihan perkoperasian.

“Pelatihan ditujukan kepada saudara-saudara pengurus koperasi yang juga sebagai anggota adalah pemilik sekaligus pelanggan koperasi. Sebagai pemilik, anggota berkewajiban membiayai, mengurusi, mengawasi dan menjaga agar koperasi terus berkembang. Pendidikan pengurus maupun anggota diharapkan mampu meningkatkan pengetahuan dan kesadaran tentang manfaat jika berkoperasi,” ungkapnya. (udi)