BALANGANEWS, KALTENG – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah menggelar Rapat Tanggap Darurat Daerah Terdampak Banjir di Provisi Kalimantan Tengah bersama dengan Menteri Sosial, Tri Rismaharini yang dilaksanakan di Tanjung Rangas, Bahalap Hotel Palangka Raya, Kamis (25/11/2021).
Dalam rapat ini, membahas mengenai persiapan pemerintah dalam menyiapkan bufferstok atau lumbung sosial. Karena Mensos menyampaikan BMGK memprediksi puncak hujan 2022 terjadi pada Januari sampai Maret.
Selain itu, Menteri Sosial, Risma mengatakan, pertama daerah harus menetapkan di mana lokasi lumbung sosial.
“Ada empat daerah tadi yang kita rapatkan, ada dari Palangka Raya, Kotim, Pulang pisau, Katingan,” tutur Risma.
Dia juga mengatakan, ini harus kita prepare lebih baik, karena sudah rutin terjadi Banjir.
“Setiap lumbung sosial itu ada perahu fiber, ada penjernih air, genset, tenda pengungsian lapagan,” pungkasnya.
Hadir pada rapat ini Wakil Gubernur Kalteng, H. Edy Pratowo, Wakapolda Kalteng, Kepala Staf Korem 102/PJG, Wali Kota Palangka Raya, Bupati Pulang Pisau, Bupati Katingan, Wakil Bupati Kotim dan sejumlah Kepala Perangkat Daerah Provinsi Kalteng serta Pihak yang berkepentingan lainnya. (asp)
