BALANGANEWS, TAMIANG LAYANG – Rumah tinggal milik Herto (34) Warga RT 05 Desa Bamban Kecamatan Benua Lima di Kabupaten Barito Timur, hangus dilahap ‘Jago Merah’ alias api saat ditinggal pemiliknya menggiling padi ke Desa Tewah Pupuh.
Api dengan cepat melahap bangunan berbahan dasar kayu berukuran 13 x 6 meter tersebut hanya dalam hitungan menit, sekitar Pukul 10.00 Wib, Kamis (18/6/2020) pagi.
Peristiwa kebakaran yang terjadi sekitar pukul 10.00 Wib. Api yang diduga pertama muncul dari depan rumah menjalar dengan cepat tanpa menyisakan sedikitpun harta benda berharga untuk diselamatkan.
Kapolres Barito Timur AKBP Hafidh Susilo Herlambang ketika dikonfirmasi, Kamis (18/6/2020) melalui Kapolsek Ipda Samudi membenarkan bahwa telah terjadi kebakaran rumah di Desa Bamban, ketika rumah dalam keadaan kosong ditinggal pemiliknya ke kebun sementara kedua anaknya waktu kejadian tengah menggiling gabah ke Desa Tewah Pupuh.
“Dugaan sementara kebakaran dipicu korsleting listrik, dan dari keterangan korban ketika meninggalkan rumah memang mences (charger.red) senter,” tegasnya.
Pada kesempatan itu Ipda Samudi menerangkan, kebakaran yang menghanguskan sebuah rumah tersebut terjadi dengan cepat tidak sampai dalam hitungan jam, bahkan bantuan pemadam yang datang dari Tamiang Layang dan Kalua Kalsel ini tidak bisa berbuat banyak karena kobaran api dengan cepat membesar dan menjalar ke seluruh bagian rumah sehingga tidak ada satu pun barang berharga diselamatkan.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian yang dialami dari kebakaran rumah tinggal ini diperkirakan mencapai Rp. 100 juta, “sebab tidak ada satu barang pun yang berhasil diselamatkan,” pungkasnya. (yus)
