22 Jam Pencarian, Jenazah Galih Ditemukan Tim Gabungan

Jenazah Galih Samudra (13) saat dievakuasi dari lokasi penemuan

BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Setelah memakan waktu hingga 22 jam pencarian, jenazah Galih Samudra (13) bocah SMP yang tenggelam di DAS Kahayan, Kawasan Jalan Mendawai Ujung, akhirnya ditemukan, Rabu (7/10/2020) sekitar pukul 12.47 WIB.

Jenazah korban ditemukan tepat berada di lokasi awal tenggelam. Kasubsi Sumber Daya SAR Palangka Raya Basarnas, Sarjito, mengatakan korban ditemukan telah meninggal dunia saat relawan dan tim gabungan melaksanakan pencarian. Dalam proses pencarian, puluhan relawan menggunakan batang rotan, jaring dan menyelam di sekitar lokasi tenggelam.

“Korban saat ini sudah dievakuasi ke RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya untuk menjalani visum et repertum selanjutnya akan diserahkan ke pihak keluarga,” katanya.

Menurutnya, satu jam sebelum ditemukan jenazah korban sudah berhasil kelihatan melalui batang rotan. Namun karena daya apung yang belum terlalu tinggi, jenazah akhirnya kembali tenggelam.

“Menindaklanjuti itu maka kita membuat perencanaan kembali sembari istirahat kemudian melanjutkan pencarian dengan teknik rotan, menyelam dan menyebar jaring. Kendalanya memang kondisi DAS Kahayan di lokasi cukup dalam dan keruh, kemudian korban tidak menggunakan baju sehingga kail yang kita persiapkan tidak menyangkut,” tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, Galih Samudra (13) dikabarkan tenggelam setelah berenang di kanal DAS Kahayan yang ada di Kawasan Jalan Mendawai Ujung, Selasa (6/10/2020) sekitar pukul 16.00 WIB. Anak bungsu dari tiga bersaudara tersebut datang ke lokasi kejadian bermaksud untuk membuat konten video youtube bersama temannya. (yud)