Pencarian Toto di DAS Rungan Dihentikan Sementara

Tim gabungan melakukan pencarian di DAS Rungan sebelum dihentikan sementara
Tim gabungan melakukan pencarian di DAS Rungan sebelum dihentikan sementara

BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Basarnas, BPBD, relawan dan kepolisian akhirnya menghentikan pencarian terhadap Panggah Sarono alias Toto yang diduga tenggelam di DAS Rungan, Rabu (28/7/2021) lalu.

Penghentian sementara pencarian terpaksa dilakukan setelah lima hari menyisir DAS Rungan, tim gabungan tak menunjukkan hasil, Senin (2/8/2021).

Kepala Sub Seksi Operasi Kantor Pencarian dan Pertolongan Palangka Raya, Adliandy Salman, mengatakan pencarian sementara dihentikan dan dilanjutkan hanya dengan pemantauan. Hal ini didasari penyisiran di DAS Rungan selama lima hari sudah tidak efektif.

“Memasuki hari kelima, penyisiran di DAS Rungan sudah tidak efektif. Untuk itu kita akan menghentikan sementara penyisiran. Jika nantinya korban ditemukan maka kita akan kembali untuk mengevakuasi,” katanya.

Sementara, Kapolsek Rakumpit, Iptu Waryoto, mengatakan pencarian dilakukan sembari memantau perkembangan situasi. Pihaknya sudah berkoordinasi dengan keluarga dan warga setempat.

“Basarnas, BPBD dan relawan sudah kembali. Kita lanjutkan dengan pemantauan sambil menunggu informasi lebih lanjut,” tuturnya.

Sebelumnya, korban Panggah Sarono bersama empat rekan lainnya menggunakan perahu motor bermaksud ke SMK 6 Panjehang yang ada di Kecamatan Rakumpit dengan membawa bahan bangunan.

Di perjalanan, satu saksi menyebutkan tidak melihat korban yang keberadaannya di perahu motor berada di tengah. Sempat menyisir DAS Rungan menggunakan perahu motor, namun korban tak kunjung terlihat. Sejumlah saksi lantas melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Rakumpit. (yud)