BALANGANEWS, PULANG PISAU – Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), Edy Pratowo, menegaskan pentingnya dukungan terhadap Program Strategis Nasional Food Estate di Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis) untuk menjadikan daerah tersebut sebagai lumbung pangan daerah dan Ibu Kota Negara (IKN).
Hal tersebut disampaikan Edy saat mewakili Gubernur Sugianto Sabran, pada Upacara Peringatan Hari Jadi ke-22 Kabupaten Pulang Pisau yang berlangsung di halaman Kantor Bupati setempat pada Selasa (2/7/2024).
“Kita harus bahu-membahu mendukung keberhasilan Program Strategis Nasional Food Estate di Kabupaten Pulang Pisau, sehingga mampu menjadi daerah lumbung pangan Kalimantan Tengah dan juga IKN,” tegas Edy Pratowo.
Edy juga menekankan pentingnya kemandirian pangan yang harus diupayakan bersama. Hal ini merupakan langkah penting untuk menekan laju inflasi, memastikan ketersediaan stok bahan pokok dengan harga terjangkau oleh masyarakat, serta meningkatkan kesejahteraan dan menekan angka kemiskinan.
“Kemandirian pangan harus benar-benar diupayakan bersama. Ini adalah langkah penting untuk memastikan ketersediaan stok dan harga kebutuhan bahan pokok yang terjangkau oleh masyarakat, sekaligus untuk meningkatkan kesejahteraan dan menekan angka kemiskinan,” ujar Edy.
Edy Pratowo juga mengapresiasi berbagai upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah daerah dan masyarakat Kabupaten Pulang Pisau dalam mendukung Program Food Estate.
Menurutnya, kerjasama yang baik antara pemerintah, masyarakat, dan berbagai pemangku kepentingan lainnya sangat penting untuk mencapai keberhasilan program ini.
“Kita patut mengapresiasi berbagai upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah daerah dan masyarakat Kabupaten Pulang Pisau dalam mendukung Program Food Estate. Kerjasama yang baik antara pemerintah, masyarakat, dan berbagai pemangku kepentingan lainnya sangat penting untuk mencapai keberhasilan program ini,” imbuhnya.
Dengan dukungan yang kuat dan kerjasama yang sinergis, Edy optimis bahwa Program Food Estate akan berhasil dan memberikan kontribusi dalam mencapai kemandirian pangan di Kalteng serta mendukung kebutuhan pangan di Ibu Kota Negara yang baru. (asp)
