BALANGANEWS, PULANG PISAU – Masuknya program ketahanan pangan nasional atau Food Estate di wilayah Kabupaten Pulang Pisau merupakan bagian dari kemajuan pertanian di kabupaten itu masa kepemimpinan Edy Pratowo sebagai Bupati.
Tak hanya itu, program Food Estate tidak hanya bicara pertanian padi, tetapi juga perkebunan, perikanan, dan peternakan. Model bisnis baru akan dikembangkan di lahan seluas 10 ribu hektare untuk tahap awal tahun 2020 ini.
“Program ini akan terus berlanjut hingga 2024 dan sudah masuk program strategis nasional (PSN), itu artinya puluhan triliun dana pusat akan masuk ke Provinsi Kalteng,” kata Edy saat diwawancara BALANGANEWS.COM di Pulang Pisau belum lama tadi.
Menurut Edy, dengan masuknya dana dalam jumlah besar di Kabupaten Pulang Pisau, maka infrastruktur akan meningkat. “Akses jalan akan diperbaiki dan ditingkatkan, fasilitas pendukung akan dibangun, dampaknya pasti berpengaruh kepada kehidupan perekonomian masyarakat,” tukas Edy.
Bahkan, lanjut Edy, tidak hanya industri hulunya saja yang akan dibangun, tapi juga industri hilirnya, seperti pembangunan pabrik pengolahan, pabrik kemasan dengan kualitas standar, hingga membuka jaringan pemasarannya.
“Saya kira ini program yang luar biasa, dampak multiplayer effeck-nya akan dirasakan oleh masyarakat. Pendapatan petani akan meningkat, juga sektor pendapatan lainnya. Sebab program ini akan bersinergi dengan sektor-sektor lainnya.
Sejauh ini, tambah Edy, bidang pertanian di Kabupaten Pulang Pisau telah mengalami kemajuan signifikan. Produksi padi misalnya, sebelumnya hanya mencapai 2-3 ton perhektare. Berkat kerja keras pemerintah bekerjasama dengan masyarakat petani, kini produksi padi meningkat hingga mencapai 7 ton perhektare lebih.
Atas prestasi yang dicapai Bupati Pulang Pisau Edy Pratowo di bidang pertanian tersebut, dirinya di anugerahkan penghargaan tanda kehormatan Satya Lencana Wirakarya dari Presiden RI Ir Joko Widodo atas rekomendasi Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) pada Mei 2017 dalam acara Penas XV Petani dan Nelayan 2017 di Nangroe Aceh Darussalam.
Tak salah jika kemudian kemajuan bidang pertanian di Kabupaten Pulang Pisau ini menjadi salah satu program unggulan Edy Pratowo maju sebagai Cawagub Kalteng mendampingi Sugianto Sabran.
Kemampuan manajerial Edy Pratowo dalam mengelola dan meningkatkan sektor pertanian telah teruji dan dibuktikan. Masuknya program Food Estate adalah salah satu bukti yang tak terbantahkan.
“Oleh sebab itu saya mengajak seluruh masyarakat Provinsi Kalimantan Tengah, ayo kita dukung program pemerintah pusat ini untuk Kalteng yang lebih baik,” tegas Edy. (nor)
