BALANGANEWS, PULANG PISAU – Sejumlah anggota DPRD Kabupaten Pulang Pisau mengaku prihatin dengan kondisi warga terdampak banjir di wilayah Kecamatan Banama Tingang, Kabupaten Pulang Pisau yang terjadi sepekan belakangan ini.
“Banjir di Kecamatan Banama Tingang ini memang terjadi setiap tahunnya, terutama di musim penghujan yang membuat debit air sungai Kahayan naik dan menggenangi daerah rendah seperti di Kecamatan Banama Tingang ini,” kata Anggota DPRD Pulang Pisau Ahmad Jayadikarta yang juga Ketua Komisi III DPRD setempat, Minggu (29/8/2021).
Jayadi berpesan agar masyarakat yang terdampak tetap bersabar menghadapi bencana banjir yang rutin melanda kecamatan tersebut. “Menurut laporan kondisi banjir di Kecamatan Banama Tingang masih berlangsung, debit air tidak naik tidak pula turun,” kata Jayadi mengutip laporan BPBD Pulang Pisau.
Legislator Partai Nasdem Pulang Pisau ini meminta Pemerintah Daerah setempat untuk mencari solusi agar bencana banjir yang rutin setiap tahun di kecamatan itu dapat teratasi, terutama di 5 desa, yakni Desa Hurung, Desa Ramang, Desa Hanua, Desa Tambak, dan Desa Bawan.
“Di 5 kecamatan tersebut terdapat ratusan warga terdampak banjir, kita selaku pemerintah memang harus berupaya mencari solusi agar banjir di Kecamatan Banama Tingang ini bisa diatasi, sehingga masyarakat tak lagi mengalami dampak banjir setiap tahunnya,” ucap Jayadikarta.
Untuk penanganan saat ini, lanjut Jayadikarta, Pemkab Pulang Pisau harusnya sudah mulai menyalurkan bantuan logistik untuk warga korban banjir di 5 desa di Kecamatan Banama Tingang. “Sebagian warga disana sudah bertanya kapan bantuan logistic disalurkan untuk meringankan beban mereka,” kata Jayadikarta. (nor)
