Puisi: Luka Kemarin

Ilustrasi (Sumber: pijarpsikologi.org)
Ilustrasi (Sumber: pijarpsikologi.org)

Lekuk tipis lenyap sementara…
Tatkala luka diterima…
Bagaimana bisa terukir senyum memulai hari?
Sementara tak nyaman suasana hati

Bagaimana kesedihan tergambar jelas?
Ya, pedih menjalar dengan tegas
Demikian luka kemarin
Tak tertinggal resah, gelisah juga gundah

Bagaimana mengobatinya?
Sementara hanya dilema yang dirasa
Kaku dan beku…
Layu dan pilu…

Bagaimana hati yang patah?
Apa bisa kembali tak bermasalah?
Menjadikan luka hanya untuk hari itu
Menjadikan derita hanya untuk masa lalu

Ya, perihal kekuatan…
Akan datang tak berkesudahan…
Perihal kebahagiaan…
Percaya, pasti telah menanti di depan…
Palangka Raya, 2022