Petani Diminta Berperan Aktif Cegah Karhutla di Seruyan

Ilustrasi, kebakaran lahan. (Foto: net)

BALANGANEWS, KUALA PEMBUANG – Upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) tidak bisa hanya diserahkan kepada petugas pemerintah. Tetapi juga memerlukan kesadaran dan peran aktif masyarakat.

Menurut Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Seruyan, Albidinnoor, salah satu komponen masyarakat yang diharapkan turut berperan aktif dalam pencegahan karhutla ini adalah para petani.

“Petani dan pekebun kami harapkan berpartisipasi aktif dalam mencegah karhutla, agar Seruyan bebas asap pada 2020,” kata Albidinnoor.

sebagai salah satu upaya antisipasi secara maksimal, lanjut Albidinnoor, pihaknya terus mendorong setiap desa agar mengoptimalkan peran dari Kelompok Tani Peduli Api  (KTPA) yang telah terbentuk. “Saat ini di setiap desa di Seruyan telah terbentuk KTPA. Peran kelompok ini harus dioptimalkan, untuk bersama-sama melakukan upaya pencegahan karhutla di wilayahnya masing-masing,” ujarnya.

Tak kalah penting juga keterlibatan perusahaan besar swasta, khususnya perkebunan kelapa sawit diharapkan berperan membantu sarana dan prasarana untuk KTPA. Agar upaya pencegahan yang dilakukan tersebut bisa berjalan lancar dan maksimal.

Bantuan tersebut bisa diserahkan kepada KTPA pada desa binaan. Ia meyakini dengan keterlibatan berbagai pihak, upaya yang dilakukan akan berjalan dengan baik sesuai harapan bersama.

“PBS kami harapkan membantu peralatan untuk KTPA agar perannya bisa dilakukandengan baik,” tuturnya.

Ia menambahkan, semua pihak harus terlibat mencegah terjadinya karhutla di Seruyan untuk kebaikan bersama, karena dampaknya sangat besar, baik untuk lingkungan maupun kesehatan.

“Banyak dampak yang akan dirasakan apabila terjadi karhutla, seperti kerusakan lingkungan hingga kesehatan karena dampak asap yang dihasilkan akibat kebakaran tersebut,” kata Albidinnoor. (oga)