Desa Lembeng dan Desa Sungei Telang Dideklarasi Stop Basno

Kepala Dinas Kesehatan Barito Selatan, drg. Daryomo Sukiastono
Kepala Dinas Kesehatan Barito Selatan, drg. Daryomo Sukiastono

, – Kepala Dinas (Dinkes) Kabupaten (), drg Daryomo Sukiastono mengatakan, salah satu upaya percepatan bidang sanitasi dalam mencapai target SDGs dan universal acces sanitasi, yaitu masyarakat mendapat akses air minum 100 persen dan akses masyarakat buang air besar sembarangan 0 persen.

Selain itu, masyarakat mendapat akses sanitasi yang layak 100 persen di tahun 2024.

“Melalui pendekatan STBM. Pada tahun 2023 ada 2 (dua) desa yang telah diverifikasi dan melaksanakan deklarasi stop BASNO yakni dan Desa Sungei Telang,” katanya, Sabtu (30/12/2023).

Dia menjelaskan, bahwa komitmen yang telah disampaikan kepada Kementerian dalam Negeri dan Kementerian Kesehatan, dimana pada saat ini Kabupaten Barito Selatan telah mulai menyelenggarakan Kabupaten Kota Sehat.

Ia mengungkapkan, pada Tahun 2025 Kabupaten Barito Selatan direncanakan akan mengikuti penilaian Swasti Saba, yaitu penilaian tentang capaian kinerja penyelenggaraan Kabupaten Kota Sehat.

Sementara itu, lanjut drg Daryomo Sukiastono, salah satu Indikator utama penilaian adalah Capaian Desa Bebas Buang Air Besar Sembarangan Nol sebanyak minimal 80 persen dari jumlah keseluruhan Desa/Kelurahan di Kabupaten Barsel atau sebanyak 75 Desa.

“Sedangkan hingga penghujung 2023 ini baru ada 55 Desa yang sudah Basno, masih tersisa 20 Desa yang menjadi target Desa Basno agar Kabupaten Barito Selatan dapat mengikuti Penilaian Swasti Saba tersebut,” terangnya.

Dokter senior itu juga mengapresiasi setinggi-tinginya kepada seluruh elemen masyarakat terutama Kecamatan Dusun Selatan yang didukung oleh UPT Puskesmas Kalahien dan Pemerintah Desa Lembeng sehingga dapat menjadikan Desa Lembeng menjadi Desa Bebas Buang Air Besar Sembarangan Nol di wilayah Kecamatan Dusun Selatan.

Tidak hanya itu, kata dia, Daryomo juga mengapresiasi yang didukung oleh UPT Puskesmas Pendang dan Pemerintah Desa Sungai Telang sehingga berhasil menjadikan Desa Sungai Telang menjadi Desa Bebas Buang Air Besar sembarangan Nol di wilayah Kecamatan Dusun Utara.

“Saya berharap semua ini bisa menjadi motivasi bagi desa-desa lain yang ada di Kabupaten Barito Selatan untuk mewujudkan desa yang BASNO/Stop Buang Air Besar Sembarangan agar Kabupaten BASNO di Kabupaten Barito Selatan dapat terwujud pada tahun 2024 nanti,” pungkasnya. (lam)