BALANGANEWS, BUNTOK – Setelah melakukan sosialisasi pelaksanaan sistem pembayaran, melalui marketplace dan digital payment (Digipay), di Buntok, Kabupaten Barito Selatan (Barsel) beberapa waktu lalu, kini giliran Kota Muara Teweh, Barito Utara (Barut) yang disambangi pihak Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Buntok, untuk melaksanakan kegiatan serupa, bertempat di aula KPP Pratama Muara Teweh, (30/9/2021).
Kepala KPPN Buntok, Saritano menjelaskan ada enam peserta yang mengikuti kegiatan tersebut, dari beberapa satuan kerja (Satker), yang ada di wilayah Barut.
“Dengan terlaksananya sosialisasi implementasi sistem pembayaran, melalui marketplace dan Digipay, akan mempermudah satker yang menggunakannya,” kata kepala KPPN Buntok, Jum’at (1/10/2021).
Ditambahkan, Digipay merupakan sistem aplikasi pembayaran digital menggunakan Kartu Kredit Pemerintah (KKP) atau CMS Virtual Account, yang dikembangkan oleh Kemenkeu bekerjasama dengan Bank Himbara.
“Ekosistemnya terbentuk dari satker pengelola uang Persediaan (UP) APBN dan vendor, toko, warung (UMKM) dengan berbasis rekening pada suatu bank yang sama. Digital Payment – Marketplace mengintegrasikan satker pengguna APBN, UMKM sebagai penyedia barang dan jasa, dan perbankan dalam satu ekosistem,” pungkasnya. (lam)