BALANGANEWS, TAMIANG LAYANG – Bupati Barito Timur Provinsi Kalimantan Tengah Ampera AY Mebas mengingatkan para Kepala Desa di daerah agar penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) kepada masyarakat miskin yang terdampak Covid-19 harus tepat sasaran.
“Dan BLT-DD bagi masyarakat miskin terdampak Covid-19 di 101 Desa telah ditransfer ke rekening masing-masing desa, dan telah siap untuk disalurkan kepada masyarakat, untuk itu perlu diingatkan penyalurannya harus tepat sasaran,” kata Bupati Barito Timur Ampera AY Mebas melalui WhatsApp di Tamiang Layang, Kamis (28/5/2020).
Lebih lanjut Bupati Ampera mengatakan BLT-DD Dampak Covid-19 ini diberikan Rp 600.000, per kepala keluarga selama tiga bulan, dan penyalurannya dilakukan langsung oleh Desa melalui bank yang telah ditunjuk.
Ditambahkan dia, untuk memperoleh dana BLT-DD dan siapa yang menerimanya, oleh desa terlebih dahulu melakukan musyawarah serta melakukan validasi dan verifikasi data dan jumlah alokasi dana yang dianggarkan untuk masing-masing desa.
Dikatakan dia, BLT-DD yang telah siap disalurkan itu diberikan bagi masyarakat miskin yang terdampak Covid-19, “semoga data yang ada tidak tumpang tindih dengan data BST Kemensos, dari BLT Provinsi Kalimantan Tengah,” ucapnya.
Sebagaimana diketahui untuk BST Kemensos Barito Timur terdapat 4.610 KK, BLT dari Provinsi Kalteng, Bartim mendapat Rp 3.556.000.000,- untuk 7.123 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). “Saya juga mengapresiasi Dinsos Bartim karena kerja kerasnya sehingga kuota dalam usulan bisa terakomodasi hampir seratus persen dan membantu masyarakat terdampak Covid-19,” pungkasnya.
Pada kesempatan itu Bupati Ampera juga berharap bagi masyarakat yang telah menerima BST Kemensos, BLT Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dan sebentar lagi BLT-DD ini supaya dapat bijak menggunakannya untuk memenuhi kebutuhan hidup selama Pandemi Covid-19 ini supaya jangan berkekurangan. (yus)