BALANGANEWS, TAMIANG LAYANG – Berdasarkan data yang ada di Dinas Kesehatan Kabupaten Barito Timur Provinsi Kalimantan Tengah, dari target 12.000 orang, hingga saat ini baru ada 400 orang telah menerima penyuntikan vaksin Covid-19 secara gratis, atau baru tiga persen.
“Benar hingga saat ini baru tiga persen lansia yang menerima vaksin Covid-19 atau 400 orang dari target 12.000 orang, dan dari jumlah itu hanya 30 orang yang telah menerima dosis pertama dan kedua,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Barito Timur, dr. Jimmi WS Hutagalung di Tamiang Layang, Kamis (20/5/2021).
Dr. Jimmi mengatakan rendahnya capaian terhadap para vaksinasi buka akibat faktor kesengajaan tetapi memang sempat mengalami kendala teknis yang disebabkan beberapa faktor, tapi kini telah mulai digenjot sehingga target yang ada cepat tercapai.
Ditambahkan dia, adapun kendala yang dihadapi sejak dimulai pada awal bulan Mei 2021 tadi karena libur lebaran, letak geografis lantaran rata-rata lansia menunggu keluarga untuk mengantarkan ke puskesmas, kemudian jadwal penyuntikan berbenturan sehingga sekarang pelayanan vaksinasi akan dibuka setiap hari di sebelas puskesmas dan satu rumah sakit.
Dikatakan dia, kendala lain terkait komorbid atau penyakit penyerta seperti, hipertensi dan jantung, serta ada beberapa lansia juga enggan divaksin karena kurang edukasi dari petugas di lapangan.
Pada kesempatan itu, dr. Jimmi WS Hutagalung menegaskan guna mengatasi masalah tersebut kini pihaknya bekerja secara masif sambil melakukan pendekatan sekaligus memberikan pemahaman terkait vaksin Covid-19 itu aman.
“Kami juga mengharapkan peran keluarga untuk bisa mendorong orang tuanya melakukan vaksin demi menjaga kesehatan bersama,” pungkasnya. (yus)