Melandai, Kini Sisa 15 Orang yang Dirawat

Kepala Dinas Kominfo dan Statistik yang juga Ketua Bidang Komunikasi Publik Satuan Tugas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Barito Timur, Dwi Aryanto
Kepala Dinas Kominfo dan Statistik yang juga Ketua Bidang Komunikasi Publik Satuan Tugas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Barito Timur, Dwi Aryanto

BALANGANEWS, TAMIANG LAYANG – Hari ini masyarakat di Gumi Nansarunai Jari Janang Kalalawah bernapas lega, meskipun ada penambahan 1 kasus baru, namun secara akumulasi pergerakannya semakin melandai, dimana kini hanya tercatat ada 15 orang yang masih dalam perawatan.

“Ya, kini kasus Covid-19 mampu tertahan dan semakin melandai sehingga peta update Covid-19 Barito Timur nampak menghijau, walaupun ada penambahan 1 kasus baru namun secara akumulasi kini menyisakan 15 orang yang masih dalam perawatan,” kata Kepala Dinas Kominfo dan Statistik yang juga Ketua Bidang Komunikasi Publik Satuan Tugas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Barito Timur, Dwi Aryanto dalam rilisnya di Tamiang Layang, Senin (27/9/2021).

Ia mengatakan, untuk update hari ini dengan adanya penambahan 1 kasus positif baru, secara akumulasi kini tercatat di Kabupaten Barito Timur ada sebanyak 2056 kasus positif Covid-19 dengan rincian sembuh sebanyak 1995 orang, dalam perawatan 15 orang dan meninggal dunia sebanyak 46 orang.

Ditambahkan dia, tertahan atau melandainya kasus Covid-19 ini adalah salah satu indikator semakin tingginya kepatuhan masyarakat dalam menerapkan prokes serta semakin banyaknya masyarakat yang telah menerima suntikan vaksin yang sedang gencar dilaksanakan oleh pemerintah.

Dikatakan dia, meskipun kasus Covid-19 kian melandai bukan berarti telah bebas, namun sebaiknya masyarakat semakin waspada dan terus meningkatkan kedisiplinan terhadap prokes, sembari meningkatkan partisipasi dalam mengikuti vaksinisasi.

Pada kesempatan itu, Kadis Kominfo dan Statistik Barito Timur, sebagaimana arahan Bupati Barito Timur supaya selalu memberikan imbauan kepada seluruh lapisan masyarakat supaya tetap waspada, serta selalu menjalankan protokol kesehatan dengan lebih disiplin dan ketat, baik di tempat kerja, pasar, rumah ibadah, dan di pelayanan umum. (yus)