BALANGANEWS, Murung Raya – Bupati Murung Raya (Mura), Heriyus, menegaskan komitmen Pemerintah Daerah dalam menangani bencana banjir dan longsor yang terjadi pasca hujan deras berintensitas tinggi. Saat meninjau sejumlah titik terdampak bersama Forkopimda, perangkat daerah, dan stakeholder terkait pada Sabtu (4/10/2025).
Heriyus memastikan langkah cepat akan ditempuh demi keamanan warga. “Pemerintah daerah akan menindaklanjuti temuan di lapangan. Kami berupaya mencarikan langkah terbaik untuk mencegah terulangnya banjir, sekaligus memperhatikan faktor keamanan dan keselamatan warga,” tegasnhya saat berdialog dengan masyarakat.
Salah satu titik yang ditinjau adalah kawasan Taman Makam Pahlawan Puruk Cahu yang mengalami longsor. Menurut Heriyus, selain intensitas hujan yang tinggi, usia bangunan yang sudah lama turut memperburuk kondisi sehingga membutuhkan perhatian khusus dalam penanganannya.
Rombongan kemudian bergerak ke Jalan Pulao Basan, lokasi yang terdampak banjir parah. Air meluap hingga masuk ke rumah-rumah warga, menimbulkan keresahan dan menghambat aktivitas sehari-hari. Di lokasi ini, Heriyus mendengar langsung keluhan masyarakat mengenai pembongkaran median jalan yang sebelumnya dilakukan secara swadaya oleh warga.
Median tersebut dinilai menjadi penghambat aliran air sehingga luapan banjir merambah ke pemukiman. Heriyus menegaskan pemerintah akan mengevaluasi kondisi tersebut dan mencari solusi permanen agar aliran air lebih lancar tanpa menimbulkan risiko baru bagi keselamatan warga.
Kunjungan lapangan ini menjadi bukti nyata perhatian Pemkab Mura terhadap penanganan bencana. Pemerintah memastikan respons cepat dan terukur akan terus dilakukan, termasuk memperkuat koordinasi dengan masyarakat agar mitigasi bencana dapat berjalan efektif sepanjang musim penghujan. (asp)










